Perbedaan Utama – Fotofosforilasi Siklik vs Nonsiklik
Selama reaksi terang fotosintesis , elektron berenergy tinggi dihasilkan oleh penangkapan energy cahaya oleh fotosistem. Elektron energy tinggi ini dikeluarkan dari fotosistem dan dilewatkan melalui serangkaian kompleks molekul yang dikenal sebagai sistem transpor elektron (ETS), mensintesis ATP . Proses ini disebut sebagai fotofosforilasi. Dua jenis fotofosforilasi adalah fosforilasi siklik dan nonsiklik. Fotofosforilasi siklik terjadi selama fotosintesis anoksigenik sedangkan fotofosforilasi nonsiklik terjadi pada fotosintesis oksigenik . Perbedaan yang menonjol antara fotofosforilasi siklik dan nonsiklik adalah dalam fotofosforilasi siklik, elektron bergerak dalam pola melingkar sedangkan, dalam fotofosforilasi nonsiklik, elektron bergerak dalam pola linier .
Topik bahasan kami tentang:
- Apa itu Fotofosforilasi Siklik – Definisi, Mekanisme, Signifikansi 2. Apa itu Fotofosforilasi Nonsiklik – Definisi, Mekanisme, Signifikansi 3. Apa Persamaan Antara Fotofosforilasi Siklik dan Nonsiklik – Garis Besar Karakteristik Umum 4. Apa Perbedaan Antara Fotofosforilasi Siklik dan Nonsiklik Fotofosforilasi – Perbandingan Perbedaan Kunci
Istilah Kunci: Fotofosforilasi Siklik, Sistem Transportasi Elektron (ETS), NADP, Fotofosforilasi Nonsiklik, Oksigen, PS I, PS II
Yang perlu anda ketahui tentang Fotofosforilasi Siklik?
Fotofosforilasi siklik adalah istilah untuk sintesis ATP selama reaksi terang fotosintesis, digabungkan ke bagian siklik elektron ke dan dari fotosistem I (P700). Jadi, hanya satu jenis fotosistem yang terlibat dalam fotofosforilasi siklik. Elektron energy tinggi yang dikeluarkan melewati ETS dan kembali ke P700. Maka dari itu, NADP + tidak digunakan sebagai akseptor elektron terakhir. Karena fotosistem II tidak digunakan selama fotofosforilasi siklik, tidak ada oksigen yang dihasilkan dalam fotofosforilasi siklik. Fotofosforilasi siklik ditunjukkan pada Gambar 1.
Gambar 1: Fotofosforilasi Siklik
Umumnya, fotofosforilasi siklik terjadi pada bakteri fotosintetik seperti bakteri belerang hijau dan nonsulfur, bakteri ungu, heliobacteria, dan acidobacteria. Ketika pasokan ATP turun dan di bawah konsentrasi NADPH yang tinggi, kloroplas juga bergeser ke fotofosforilasi siklik.
Yang perlu anda ketahui tentang Fotofosforilasi Nonsiklik?
Fotofosforilasi nonsiklik adalah istilah untuk sintesis ATP selama reaksi terang fotosintesis di mana donor elektron diperlukan dan oksigen diproduksi sebagai produk sampingan. Baik fotosistem I (P700) dan fotosistem II (P680) digunakan dalam fotofosforilasi nonsiklik. Elektron energy tinggi yang dikeluarkan dari P680 melewati ETS dan kembali ke P700. Pada P700, elektron ini diambil oleh NADP + , menghasilkan NADPH. Pada P680, terjadi fotolisis, pemisahan air untuk menggantikan elektron yang dilepaskan dari P680. Selama proses ini, oksigen diproduksi sebagai produk sampingan. Fotofosforilasi nonsiklik ditunjukkan pada Gambar 2 .
Gambar 2: Fotofosforilasi Nonsiklik
Umumnya, fotofosforilasi nonsiklik terjadi pada tanaman, alga, dan cyanobacteria . Selama fotofosforilasi nonsiklik, ATP dan NADPH diproduksi.
Persamaan Antara Fotofosforilasi Siklik dan Nonsiklik
- Fotofosforilasi siklik dan nonsiklik terjadi selama reaksi terang fotosintesis.
- Fotofosforilasi siklik dan nonsiklik adalah dua jenis ETS.
- Fotofosforilasi siklik dan nonsiklik bergantung pada cahaya.
- Fotofosforilasi siklik dan nonsiklik menghasilkan ATP.
Perbedaan Antara Fotofosforilasi Siklik dan Nonsiklik
Definisi
Fotofosforilasi Siklik: Fotofosforilasi siklik adalah istilah untuk sintesis ATP selama reaksi terang fotosintesis, yang digabungkan dengan lintasan elektron siklik ke dan dari P700.
Fotofosforilasi Nonsiklik: Fotofosforilasi nonsiklik adalah istilah untuk sintesis ATP selama reaksi terang fotosintesis di mana donor elektron diperlukan dan oksigen diproduksi sebagai produk sampingan.
Kejadian
Fotofosforilasi Siklik: Fotofosforilasi siklik terjadi pada kloroplas terisolasi dan bakteri fotosintetik.
Fotofosforilasi Nonsiklik: Fotofosforilasi nonsiklik terjadi pada tanaman, ganggang, dan cyanobacteria.
Jenis Fotosintesis
Fotofosforilasi Siklik: Fotofosforilasi siklik terjadi pada fotosintesis anoksigenik.
Fotofosforilasi Nonsiklik: Fotofosforilasi nonsiklik terjadi dalam fotosintesis oksigenik.
Gerakan Elektron
Fotofosforilasi Siklik: Elektron bergerak dalam pola siklik dalam fotofosforilasi siklik.
Fotofosforilasi Nonsiklik: Elektron bergerak dalam pola linier dalam fotofosforilasi nonsiklik.
Fotosistem
Fotofosforilasi siklik: Hanya fotosistem I yang terlibat dalam fotofosforilasi siklik.
Fotofosforilasi Nonsiklik: Kedua fotosistem I dan II terlibat dalam fotofosforilasi nonsiklik.
Elektron Pertama Dikeluarkan dari
Fotofosforilasi Siklik: Elektron pertama kali dikeluarkan dari pusat reaksi PS I dalam fotofosforilasi siklik.
Fotofosforilasi Nonsiklik: Elektron pertama-tama dikeluarkan dari pusat reaksi PS II dalam fotofosforilasi nonsiklik.
Nasib Elektron
Fotofosforilasi Siklik: Elektron kembali ke P700 setelah melewati ETS dalam fotofosforilasi siklik.
Fotofosforilasi Nonsiklik: Elektron kembali ke pusat reaksi P680 dan mereka diterima oleh NADP + dalam fotofosforilasi nonsiklik.
Akseptor Elektron Akhir
Fotofosforilasi siklik: Akseptor elektron terakhir dari Fotofosforilasi siklik adalah P700.
Fotofosforilasi Nonsiklik: Akseptor elektron terakhir dari fotofosforilasi nonsiklik adalah NADP + .
Fotolisis
Fotofosforilasi siklik: Fotolisis tidak terjadi pada fotofosforilasi siklik.
Fotofosforilasi Nonsiklik: Fotolisis terjadi pada fotofosforilasi nonsiklik.
Oksigen
Fotofosforilasi siklik: Oksigen tidak diproduksi dalam fotofosforilasi siklik.
Fotofosforilasi Nonsiklik: Oksigen diproduksi dalam fotofosforilasi nonsiklik.
Hasil
Fotofosforilasi Siklik: Hanya ATP yang diproduksi dalam fotofosforilasi siklik.
Fotofosforilasi Nonsiklik: Baik ATP dan koenzim tereduksi diproduksi dalam fotofosforilasi nonsiklik.
Efek Cahaya
Fotofosforilasi siklik: Fotofosforilasi siklik terjadi di bawah intensitas cahaya rendah.
Fotofosforilasi Nonsiklik: Fotofosforilasi nonsiklik terjadi di bawah intensitas cahaya yang lebih tinggi.
Anaerobik / Aerobik
Fotofosforilasi siklik: Fotofosforilasi siklik terutama terjadi dalam kondisi anaerobik.
Fotofosforilasi Nonsiklik: Fotofosforilasi nonsiklik terutama terjadi dalam kondisi aerobik.
Inhibisi
Fotofosforilasi Siklik: Fotofosforilasi siklik tidak dapat dihambat oleh Diuron.
Fotofosforilasi Nonsiklik: Fotofosforilasi nonsiklik dihambat oleh Diuron.
Kata terakhir
Fotofosforilasi siklik dan nonsiklik adalah dua mekanisme fotofosforilasi yang terjadi selama reaksi terang fotosintesis. Fotofosforilasi siklik terjadi pada bakteri fotosintetik selama fotosintesis anoksigenik. Fotofosforilasi nonsiklik terjadi pada tanaman, alga, dan cyanobacteria selama fotosintesis oksigenik. Elektron bergerak dalam siklus selama fotofosforilasi siklik sementara mereka tidak didaur ulang dalam fotofosforilasi nonsiklik. Perbedaan yang menonjol antara fotofosforilasi siklik dan nonsiklik adalah pergerakan elektronnya.
Sumber bacaan:
- “Aliran Elektron Siklik vs. Non-Siklik.” SMA Mandeville , Tersedia di sini .
Sumber gambar:
- “Thylakoid membrane 3” Oleh Somepics – Karya sendiri (CC BY-SA 4.0) melalui Commons Wikimedia 2. “Cyclic Photophosphorylation” Oleh David Berard – Karya sendiri (CC0) melalui Commons Wikimedia
