14 Kebijakan Pemerintahan Daendels

Menyikapi VOC yang mengalami kebangkrutan, pemerintahan Belanda mencoba untuk mempertahankan pulau Jawa dari serangan Inggris dan memperbaiki kondisi tanah jajahannya. Maka dari itu Belanda mengirim atau menugaskan Daendels untuk mengupayakan tujuannya tersebut.

Dalam upaya mempertahankan Pulau Jawa dari serangan Inggris, dan untuk meperbaiki kondisi tanah jajahan Belanda Daendels membuat kebijakan-kebijakan. Berikut adalah kebijakan-kebijakan Daendels.

1. Membangun ketentaraan, pendirian tangsi-tangsi/ benteng, pabrik mesiu/senjata di Semarang dan Surabaya serta rumah sakit tentara.
2. Membuat jalan pos dari Anyer sampai Panarukan dengan panjang sekitar 1.000 km.
3. Membangun pelabuhan di Anyer dan Ujung Kulon untuk kepentingan perang.
4. Memberlakukan kerja rodi atau kerja paksa untuk membangun pangkalan tentara.
5. Berikut ini kebijakan-kebijakan yang diberlakukan Daendels terhadap kehidupan rakyat.

6. Semua pegawai pemerintah menerima gaji tetap dan mereka dilarang melakukan kegiatan perdagangan.
7. Melarang penyewaan desa, kecuali untuk memproduksi gula, garam, dan sarang burung.
8. Melaksanakan contingenten yaitu pajak dengan penyerahan hasil bumi.
9. Menetapkan verplichte leverantie, kewajiban menjual hasil bumi hanya kepada pemerintah dengan harga yang telah ditetapkan.

10. Menerapkan sistem kerja paksa (rodi) dan membangun ketentaraan dengan melatih orangorang pribumi.
11. Membangun jalan pos dari Anyer sampai Panarukan sebagai dasar pertimbangan pertahanan.
12. Membangun pelabuhan-pelabuhan dan membuat kapal perang berukuran kecil.
13. Melakukan penjualan tanah rakyat kepada pihak swasta (asing).
14. Mewajibkan Prianger stelsel, yaitu kewajiban rakyat Priangan untuk menanam kopi.

Related Posts