Hibiscus: apa itu, untuk apa dan bagaimana membuat teh

Hibiscus ( Hibiscus sabdariffa ) adalah tanaman obat yang kaya akan flavonoid dan polifenol, yang merupakan senyawa bioaktif dengan aksi antioksidan yang melawan radikal bebas, membantu mencegah penyakit seperti tekanan darah tinggi dan diabetes.

Selain itu, kembang sepatu, yang juga dikenal sebagai cuka atau coklat kemerah-merahan, juga mengandung asam klorogenat dan asam caffeic, senyawa fenolik yang membantu mengendalikan nafsu makan, mendorong penurunan berat badan.

Bunga kembang sepatu dapat ditemukan dalam warna merah, ungu, merah muda atau putih dan bervariasi dalam kandungan antioksidan dan flavonoidnya. Hibiscus dipasarkan dalam bentuk dehidrasi atau bubuk, digunakan dalam pembuatan jus, teh, salad, dan jeli. Selain itu, tanaman ini juga terdapat dalam bentuk suplemen dalam bentuk kapsul.

Hibiscus: apa itu, untuk apa dan bagaimana membuat teh_0

untuk apa ini

Manfaat kesehatan utama kembang sepatu adalah:

1. Mencegah penuaan dini

Karena kaya akan senyawa antioksidan, seperti antosianin, flavonoid, dan tanin, kembang sepatu membantu melawan radikal bebas, mencegah munculnya kendur, keriput, dan penuaan dini.

2. Menurunkan kolesterol “jahat”.

Kembang sepatu membantu menurunkan kadar kolesterol total dan kolesterol “jahat”, LDL, dalam darah karena kaya akan katekin, senyawa bioaktif yang menghambat penyerapan kolesterol dan produksi lemak di hati.

Selain itu, kembang sepatu juga melawan radikal bebas berlebih, mencegah oksidasi sel lemak sehingga membantu mengontrol kadar kolesterol dan trigliserida dalam darah.

3. Mengontrol tekanan darah tinggi

Hibiscus kaya akan anthocyanin, yang merupakan polifenol dengan aksi antioksidan yang mendukung relaksasi pembuluh darah, memperlancar sirkulasi darah dan dengan demikian membantu mengendalikan tekanan darah tinggi.

Selain itu, antosianin yang ada dalam kembang sepatu juga bersifat diuretik, membantu menghilangkan kelebihan natrium dari tubuh melalui urin.

4. Membantu menurunkan berat badan

Karena kaya akan polifenol dan senyawa fenolik seperti antosianin, flavonoid, asam klorogenat, dan asam caffeic, kembang sepatu dapat membantu menurunkan berat badan dan mencegah obesitas.

Manfaat ini terjadi karena senyawa bioaktif ini mengatur kadar beberapa hormon yang berhubungan dengan nafsu makan, seperti ghrelin dan leptin, membantu mengendalikan rasa lapar dan mengurangi asupan makanan. Lihat bagaimana kembang sepatu dapat membantu Anda menurunkan berat badan.

5. Mencegah diabetes

Hibiscus menghambat aksi alfa-amilase dan alfa-glukosidase, yang merupakan salah satu enzim yang bertanggung jawab untuk mencerna karbohidrat, meningkatkan keseimbangan kadar glukosa darah dan dengan demikian mencegah resistensi insulin dan diabetes.

6. Hindari infeksi saluran kemih

bakteri Escherichia coli dan Klebsiella pneumoniae , yaitu mikroorganisme yang terkait dengan infeksi saluran kemih.

Selain itu, kembang sepatu juga memiliki tindakan diuretik, membantu meningkatkan volume urin yang dihasilkan, mendukung eliminasi bakteri ini dan mencegah munculnya infeksi saluran kemih berulang.

7. Menjaga Kesehatan Hati

Karena kaya akan antosianin dengan aksi antioksidan dan anti-inflamasi, kembang sepatu menjaga kesehatan hati, karena dapat menghambat penumpukan lemak di hati dan melindungi sel-sel organ tersebut dari kerusakan yang disebabkan oleh radikal bebas atau penggunaan. obat-obatan.

8. Menurunkan resiko kanker

Kembang sepatu merupakan tanaman yang dapat mengurangi risiko kanker karena kaya akan senyawa bioaktif antioksidan dan imunomodulator, yang memperkuat sistem kekebalan tubuh, menghambat munculnya dan perbanyakan sel kanker.

Namun, penelitian dengan manusia masih diperlukan untuk membuktikan manfaat kembang sepatu dalam pencegahan kanker.

cara mengkonsumsi

Kembang sepatu terutama digunakan dalam bentuk teh, yang bisa dibuat dengan bunga kering, sachet atau bubuk. Bunga kembang sepatu juga bisa digunakan untuk menyiapkan resep seperti jus, jeli, saus, dan mousse.

Selain itu, kembang sepatu juga ditemukan dalam bentuk suplemen dalam bentuk kapsul atau bubuk, biasanya diindikasikan dari 500 hingga 1000 mg per hari. Lihat cara mengonsumsi kembang sepatu dalam kapsul.

Cara membuat teh kembang sepatu

Untuk membuat teh kembang sepatu menggunakan bunga kering, sachet atau bubuk larut.

Bahan-bahan:

  • 1 sendok makan (sup) bunga kembang sepatu kering;
  • 400 ml air.

Metode persiapan:

Dalam panci, rebus air dan, setelah mematikan api, tambahkan bunga kembang sepatu. Tutup panci dan diamkan selama 5 menit. Saring dan minum setelahnya. Anda bisa minum hingga 3 cangkir (teh) teh ini sehari. Lihat lebih lanjut tentang cara mengonsumsi teh kembang sepatu.

kemungkinan efek samping

Asupan kembang sepatu yang berlebihan dapat menyebabkan gas berlebihan, sakit perut, sembelit, dan tekanan darah rendah.

Kontraindikasi

Hibiscus dikontraindikasikan untuk wanita yang sedang hamil atau menyusui, karena dapat menyebabkan keguguran atau mempengaruhi kesehatan bayi. Kembang sepatu juga tidak diindikasikan untuk anak di bawah 12 tahun dan untuk penderita penyakit ginjal atau hati.

Orang yang menggunakan obat untuk tekanan darah tinggi, diabetes, obat antiinflamasi nonsteroid atau klorokuin hanya boleh menggunakan kembang sepatu di bawah bimbingan dokter, karena tanaman ini dapat mengubah efek dari obat tersebut.

Related Posts