Mengalami keguguran adalah perasaan yang menyedihkan bagi setiap wanita. Singkirkan mitos umum yang terkait dengan keguguran dan persiapkan diri Anda untuk kehamilan penuh dan sehat.
Memikirkan keguguran itu sendiri memang tidak menyenangkan, tetapi ketika seorang calon ibu mengalami keguguran, itu ternyata menjadi pengalaman yang memilukan baginya. Wajar jika ibu hamil khawatir akan keguguran. Ada banyak alasan yang menyebabkan keguguran. Ini bisa karena gaya hidup Anda, kondisi genetik atau alasan lainnya. Bebaskan diri Anda dari segala jenis ketakutan dan singkirkan beberapa kesalahpahaman paling umum tentang keguguran.
Mitos 1: Jika Anda mengalami satu kali keguguran maka Anda akan mengalami yang lain
Jika Anda mengalami keguguran, maka risiko keguguran kedua akan meningkat hanya karena ketidakteraturan hormonal atau gangguan autoimun. Ini juga bisa terjadi karena beberapa masalah anatomi di rahim atau leher rahim. Jika tidak, tidak wajib bahwa Anda akan mengalami keguguran lagi. Dengan perawatan prenatal yang tepat, Anda dapat dengan mudah membawa kehamilan yang sukses.
Mitos 2: Bercak ringan atau kram menandakan akan terjadi keguguran
Gejala seperti itu biasa terjadi selama hari-hari awal kehamilan. Jadi tidak ada yang perlu dikhawatirkan. Saat rahim membesar, beberapa wanita mengalami kram ringan. Beri tahu dokter Anda jika terjadi pendarahan, bercak, atau kram.
Mitos 3: Jika Anda merasa sakit pada trimester pertama, itu akan meningkatkan risiko keguguran
Ini bisa berupa pilek, infeksi sinus, atau bahkan virus perut yang dapat membuat Anda jatuh sakit, tetapi kemungkinan besar tidak akan memengaruhi kehamilan Anda. Antibiotik tertentu dapat membantu memerangi infeksi bakteri selama kehamilan. Tetapi demam tinggi lebih dari 103F bisa sangat berbahaya bagi janin yang sedang berkembang dalam delapan minggu pertama kehamilan. Hubungi dokter Anda dalam kondisi seperti itu dan minum obat setelah berkonsultasi untuk menurunkan demam Anda.
Mitos 4: Membawa beban berat menyebabkan keguguran
Ibu hamil disarankan untuk tidak membawa barang berat karena dapat menyebabkan keguguran. Ini bukan faktanya. Membawa beban berat dapat menyebabkan stres pada tulang belakang dan perut dan, pada gilirannya, dapat menyebabkan kejang otot atau nyeri punggung yang parah atau bahkan plasenta previa selama bulan-bulan akhir kehamilan. Tetapi selama bulan-bulan awal kehamilan, itu belum dikaitkan dengan keguguran.
Mitos 5: Peluang Keguguran meningkat jika Anda berolahraga selama kehamilan
Melakukan olahraga ringan selama kehamilan penting untuk persalinan normal bayi Anda dan juga membantu mengontrol penambahan berat badan. Ingatlah untuk menjauh dari aktivitas berat atau yang berisiko jatuh. Hindari melakukan olahraga berat, karena dapat merusak bayi Anda. Jadi, sedikit perubahan dalam gaya hidup Anda dan tindakan pencegahan yang tepat dapat menjadi batu loncatan untuk kehamilan yang sukses. Ada banyak mitos dan kisah istri tua yang mungkin ditemui wanita hamil. Tapi sebelum percaya salah satu dari mereka melakukan penelitian dan berkonsultasi dengan dokter Anda.
Baca Juga: Cara Terbaik Mengalami Keguguran Alami