Khasiat Vasektomi

Vasektomi adalah teknik sterilisasi yang paling luas dan paling efektif pada pria. Semua laki-laki dapat melakukannya, selama keputusan untuk melakukannya didasarkan pada refleksi yang matang pada pilihan untuk tidak ingin memiliki anak.

Secara teknis, itu selalu bisa dilakukan, kecuali pada pria yang memiliki beberapa jenis patologi skrotum yang mencegah isolasi vas deferens, seperti hidrokel, testis naik, dll.

Apa itu vasektomi?

Vasektomi terdiri dari menghentikan perjalanan sperma melalui vas deferens, yang membawa mereka dari testis ke saluran ejakulasi di prostat. Ini dilakukan dengan anestesi lokal, mengisolasi saluran, memotongnya dan menutup kedua ujungnya untuk mencegah patensi spontan. Interposisi antara kedua ujung fasia memfasilitasi tujuan ini.

Vasektomi tanpa pisau mencapai tujuan ini dengan keuntungan dari sayatan minimal, tidak ada jahitan, dan pemulihan lebih cepat.

Apakah ada kemungkinan hamil setelah vasektomi?

Selalu disarankan untuk menggunakan metode kontrasepsi selama dua bulan setelah intervensi, sampai analisis air mani memastikan bahwa tidak ada lagi sperma. Setelah tujuan ini tercapai (azoospermia), kemungkinan kehamilan menjadi minimal. Menurut penelitian, ini kurang dari 0,3% dan jika teknik oklusi akhir dan interposisi wajah telah digunakan, mungkin kurang dari itu.

Apakah ada risiko atau konsekuensinya?

Vasektomi adalah intervensi yang aman, dengan risiko minimal, terutama jika apa yang disebut teknik tanpa pisau dilakukan. Infeksi luka, hematoma, atau ketidaknyamanan pascaoperasi yang lebih lama dari biasanya dapat terjadi, tetapi hal ini sangat jarang terjadi.

Di sisi lain, tidak ada gejala sisa, penampilan air mani atau ejakulasi tidak berubah, dan sebagai tambahan, pembalikan (vasovasostomi) selalu dapat dilakukan jika pasien menginginkannya di masa depan.

Related Posts