Membantu Anak Anda Membangun Ketahanan

Membantu Anak Anda Membangun Ketahanan

Ketahanan lebih dari sekedar mengatasi. Ini memungkinkan Anda kembali ke perasaan sebaik yang Anda rasakan sebelum masa sulit. Ajari anak-anak Anda untuk menahan situasi sulit, ajari mereka untuk bangkit kembali ketika sesuatu yang negatif terjadi. Ajari mereka untuk menjadi tangguh. Begini caranya.

Seorang anak membutuhkan keterampilan dan sikap pribadi untuk membantunya mengatasi tantangan sehari-hari seperti membuat kesalahan, berselisih dengan teman, kalah dalam pertandingan, atau pindah rumah. Terkadang, seorang anak dapat menghadapi tantangan yang lebih serius seperti perpisahan orang tuanya atau kematian anggota keluarga. Orang tua memainkan peran penting dalam mengasah keterampilan pribadi anak mereka untuk ketahanan. Anak-anak yang tangguh dengan mudah belajar dari situasi sulit dan menjadi lebih kuat. Mereka lebih siap untuk mencari pengalaman dan peluang baru dan mengambil risiko yang wajar untuk mencapai tujuan mereka. Pengambilan risiko mungkin menyebabkan beberapa kemunduran, tetapi juga menciptakan peluang untuk sukses dan kepercayaan diri yang lebih besar. Hubungan positif yang kuat dengan orang tua meletakkan dasar bagi ketahanan pada anak-anak. Mereka mendapatkan kekuatan dari orang dewasa yang peduli lainnya seperti kakek-nenek, bibi, paman atau guru juga. Teman sebaya juga bisa menjadi sumber dukungan, jika anak Anda mengalami masa-masa sulit.

Mempraktikkan Keterampilan Berikut Dapat Membantu Anak Anda Bangkit Kembali Dari Situasi Sulit

1. Harga diri dan nilai serta sikap pribadi lainnya

Jika anak Anda memiliki harga diri, dia akan percaya bahwa dia penting dan harus diperlakukan dengan hormat oleh orang lain. Harga diri yang kuat juga akan membantunya tahan terhadap intimidasi. Empati, rasa hormat, kebaikan, keadilan, dan kerja sama sering kali berasal dari harga diri. Jika anak Anda menunjukkan sikap-sikap ini, dia akan mendapatkan respons positif sebagai balasannya, dan itu juga akan membantunya merasa nyaman dengan dirinya sendiri.

2. Keterampilan sosial

Ini adalah blok bangunan penting untuk ketahanan. Ini akan memungkinkan anak Anda untuk memilah konflik, bekerja sama dan bekerja dalam tim, serta menjalin dan mempertahankan teman.

Harga diri dan nilai serta sikap pribadi lainnya

3. Optimisme

Ketahanan adalah tentang bersikap realistis, berpikir rasional, melihat sisi baiknya, menemukan hal-hal positif, mengharapkan segala sesuatunya berjalan dengan baik dan bergerak maju, bahkan ketika segala sesuatunya buruk. Ajari anak Anda untuk tidak bersikap keras pada dirinya sendiri dan ajari dia cara melakukan self-talk yang membantu untuk membuat dirinya merasa positif. Ajari dia cara untuk mengubah suasana hatinya yang rendah menjadi lebih baik dengan melakukan hal-hal yang dia sukai dan sukai, dengan membantu orang lain, dengan berolahraga atau membaca atau dengan menonton sesuatu yang sangat lucu.

4. Keterampilan untuk menyelesaikan sesuatu

Penetapan tujuan, perencanaan, pengorganisasian diri sendiri, disiplin diri, kesiapan untuk bekerja keras dan banyak akal adalah bagian besar dari ketahanan. Dorong anak Anda untuk menyelesaikan tugas yang dia tetapkan untuk dirinya sendiri, tidak peduli seberapa sulit dia menemukannya.

Memiliki sikap positif dapat memengaruhi kemampuan anak Anda untuk bangkit kembali. Jadikan diri Anda model ‘Anda bisa melakukannya’ setiap kali anak Anda menghadapi kesulitan. Ajari dia untuk berani menghadapi kesulitan ini, dan untuk tumbuh dan belajar darinya. Mempromosikan ketahanan bukanlah tugas satu kali tetapi merupakan proses yang mengharuskan Anda untuk mendukung dan berempati kepada anak Anda setiap kali segala sesuatunya tidak berjalan sesuai keinginannya. Penting bagi Anda untuk memiliki keyakinan pada diri sendiri dan kemampuan anak Anda untuk mengatasinya. Jadi biarkan dia mencoba menyelesaikan masalahnya sendiri dan berjuang sendiri, bahkan jika dia gagal dan gagal, sebelum Anda masuk.

Related Posts