Permainan Tidak Terstruktur dan Pentingnya Untuk Usia 16 Bulan Anda

Permainan Tidak Terstruktur dan Pentingnya Bagi Balita Anda

Saat ini, anak-anak terlibat dalam acara yang terorganisir, hiburan berbasis media elektronik, atau kelas kejuruan terstruktur. Ini mengurangi kreativitas, kemampuan berpikir di luar kotak, dan imajinasi mereka. Bermain tidak terstruktur pada balita atau aktivitas yang tidak memerlukan pengawasan orang dewasa dengan cepat menjadi penting!

Anak-anak saat ini menghabiskan sebagian besar waktu luang mereka di dalam ruangan, belajar pelajaran terstruktur, atau terlibat dalam kegiatan olahraga terorganisir di luar ruangan. Hiburan elektronik mengambil bagian utama dari hari mereka juga. Sementara keterlibatan terencana seperti pelajaran ekstrakurikuler penting untuk perkembangan anak Anda, begitu juga permainan bebas yang tidak terstruktur. Seiring dengan peningkatan kreativitas dan imajinasi, permainan yang tidak terstruktur memunculkan kepercayaan diri dan energi tanpa batas!

Memahami Konsep Perkembangan Anak Bermain Bebas

1. Apa Sebenarnya Permainan Tidak Terstruktur itu?

Bermain tidak terstruktur pada balita melibatkan serangkaian kegiatan yang dikonseptualisasikan dan direncanakan oleh anak-anak itu sendiri. Ide bermain ini tidak memerlukan pengawasan orang dewasa. Anak-anak, ketika dibiarkan merancang strategi waktu bermain mereka sendiri, berusaha untuk menciptakan aktivitas, mengambil inisiatif, dan berkembang secara alami.

2. Apa Jenis Lingkungan yang Tepat untuk Permainan Tidak Terstruktur?

Orang tua yang tertarik dengan permainan tidak terstruktur dan anak berusia 16 bulan (atau anak-anak yang telah melewati usia balita) perlu menciptakan lingkungan waktu bermain yang mendorong dan bebas pengawasan di rumah. Dalam kebanyakan kasus, di luar ruangan menawarkan lebih banyak kesempatan untuk waktu bermain bebas yang menyenangkan karena adanya benda-benda bergerak seperti tongkat, batu, dan tanah yang memungkinkan untuk eksplorasi dan kreasi. Di sini, orang tua mungkin ingin mengimbangi kekhawatiran kewaspadaan mereka yang masuk akal dengan mengawasi mereka dari jauh. Mendorong anak-anak untuk menikmati kebebasan mereka dan belajar dari kesalahan dan pengalaman mereka membantu mereka berkembang lebih cepat.

3. Mengapa Konsep Ini Menjadi Penting?

Dalam skenario yang sangat kompetitif yang dihadapi anak-anak saat ini, ada banyak jendela perkembangan penting yang tampaknya ‘tidak dapat dilewatkan’. Baik itu dalam bentuk olahraga, bahasa tambahan, musik, tarian, lukisan, huruf, dll. orang tua selalu mencari jalan terstruktur halus untuk membantu tonggak perkembangan. Terlebih lagi, kejahatan, lalu lintas, bahaya orang asing, dan bahkan cuaca membuat segalanya semakin sulit.

4. Mengapa Bermain Tidak Terstruktur Penting untuk Balita?

Bermain bebas, terutama saat anak-anak berada di luar ruangan, berfungsi sebagai penangkal banyak risiko kehidupan dalam ruangan modern yang didominasi secara elektronik. Manfaat bermain tidak terstruktur untuk balita termasuk promosi pertumbuhan kognitif dan intelektual, interaksi sosial yang lebih baik, dan kecerdasan emosional yang lebih baik. Ketika anak-anak mulai merencanakan, mengatur, mengurutkan, dan membuat keputusan sendiri, mereka mulai mengembangkan keterampilan manajemen sederhana sejak dini.

5. Ide Bermain Tidak Terstruktur untuk Balita

Orang tua perlu memfasilitasi kegiatan motorik yang akan berguna bagi anak-anak saat mereka mengatur permainan mereka. Adalah ide yang baik untuk membawa anak-anak ke taman bermain yang aman, taman lingkungan, atau ke halaman belakang teman untuk mendorong permainan bebas dan memastikan keselamatan mereka juga.

Selain mengingat pentingnya permainan yang tidak terstruktur, orang tua harus menjaga diri mereka dari menjadi terlalu waspada atau melakukan peran pengawasan setiap saat. Dengan langkah-langkah yang tepat, Anda mungkin juga berharap memiliki anak yang suka mengatur waktu bermainnya sendiri dan dengan cara terbaik.

Related Posts