Pengertian Sinopsis

Sinopsis adalah ringkasan poin-poin penting dari sebuah topik atau subjek, dari sebuah film atau buku. Kata tersebut, dengan demikian, berasal dari sinopsis Latin akhir, dan ini pada gilirannya dari bahasa Yunani σύνοψις (sýnopsis), yang dibentuk dengan sufiks συν- (sin-), yang berarti ‘con-‘, dan kata ὄψις (ópsis ), yang menerjemahkan ‘tampilan’.

Sinopsis dapat disajikan dalam bentuk grafik atau tulisan. Secara umum, tujuan sinopsis adalah untuk menyajikan, dalam cara yang diringkas dan skematis, aspek-aspek yang paling relevan dari suatu topik, menawarkan ide global tentang masalah tersebut.

Dalam pengertian ini, sinopsis tidak memiliki tujuan untuk memberikan visi kritis tentang topik, tetapi lebih berfokus pada memberi tahu pembaca atau penonton tentang topik tersebut (dari sebuah buku, film, pertunjukan, dll.).

Ketika disajikan secara grafis, sinopsis umumnya menyajikan bentuk tabel sinoptik di mana, melalui pengaturan grafis hal-hal, hubungan yang mereka miliki satu sama lain tersirat, memungkinkan pembaca untuk memahami dalam a umum masalah. Dalam format ini sering digunakan untuk mempresentasikan makalah atau laporan dan membuat pameran.

Ketika disajikan dalam bentuk tulisan, sinopsis adalah teks pendek dan sangat spesifik di mana poin utama dari tema novel, serial televisi, film, drama atau pertunjukan musik digambarkan secara sintetis.

Sinopsis ini biasanya ada di bagian belakang film atau di sampul belakang buku, atau dikirimkan di pintu masuk pertunjukan. Mereka juga dapat berupa potongan audiovisual pendek untuk menampilkan film atau serial yang akan dirilis kepada penonton.

Dalam bahasa Inggris, synopsis bisa diterjemahkan sebagai sinopsis. Contoh: “Sinopsis ini mungkin akan mengungkap spoiler besar” (sinopsis ini mungkin berisi spoiler besar).

Penting untuk tidak mengacaukan kata sinapsis dengan sinapsis, istilah yang terkait dengan biologi dan hubungan fungsional antar sel. Karena paronim, artinya kata-kata yang mirip tetapi tidak identik, dapat menyesatkan. Oleh karena itu, perlu dicatat bahwa keduanya tidak memiliki arti yang sama.

Related Posts