15 Makanan Super yang Mencegah Kanker

15 Makanan Super Terbaik yang Mencegah Kanker

Makanan tertentu luar biasa. Mereka tidak hanya memberi tubuh kita energi yang sangat dibutuhkan, tetapi juga membantu kita sembuh. Ada banyak jenis makanan yang dipercaya dapat mengobati penyakit mematikan, termasuk kanker. Sudah menjadi rahasia umum bahwa kanker mempengaruhi tubuh manusia. Yang harus Anda ketahui adalah ada sejumlah makanan yang dapat membantu mencegah pertumbuhan sel kanker yang tidak terkendali. Jika Anda ingin tahu lebih banyak tentang makanan yang dapat membantu mencegah kanker, kita sarankan melalui posting berikut!

15 Makanan yang Membantu Mencegah Kanker

Memang aneh tapi kanker bisa menyerang siapa saja, bahkan orang yang paling sehat sekalipun. Jadi, apa yang bisa dilakukan seseorang untuk mencegah penyakit ini? Nah, untuk memulainya, Anda bisa melakukan perubahan pola makan atau memasukkan makanan anti kanker atau makanan pelawan kanker ke dalam diet Anda. Berikut adalah daftar makanan yang dapat mencegah kanker menyebar di tubuh Anda:

1. bawang putih

Kebanyakan orang menyukai rasa yang kuat dan rasa pedas dari sayuran akar ini, tetapi tidak semua tahu bahwa ini adalah salah satu makanan terbaik untuk melawan kanker. Bawang putih sarat dengan enzim metabolisme, yang tidak hanya membantu mencegah pembelahan sel kanker tetapi juga membuang oksigen reaktif dan meniadakan aksi agen penyebab kanker atau karsinogen.

Berapa Banyak Dan Bagaimana Cara Mengkonsumsinya

Anda dapat dengan mudah mengkonsumsi 2 sampai 3 siung bawang putih dalam sehari. Anda bisa mencincang, menghancurkan, atau memakannya secara keseluruhan; yang terbaik adalah mengkonsumsinya mentah.

2. Brokoli

Brokoli untuk mencegah kanker

Sebagian besar dari kita ingat ibu kita memberi makan kuntum hijau ini kepada kita ketika kita masih kecil, meskipun kita sangat membencinya. Tetapi sedikit yang kita ketahui saat itu bahwa brokoli tidak hanya mengandung banyak vitamin dan mineral untuk tubuh kita, tetapi juga membantu mencegah berbagai jenis kanker dan juga merupakan salah satu pilihan terbaik dalam daftar makanan pelawan kanker mulut. Brokoli mengandung senyawa anti-karsinogenik, yang bermanfaat dalam memerangi sel kanker. Sayuran hijau ini juga mengandung senyawa yang dikenal sebagai isothiocyanates, yang dapat membantu mencegah risiko kanker.

Berapa Banyak Dan Bagaimana Cara Mengkonsumsinya

Anda harus mengkonsumsi brokoli setidaknya 4 sampai 5 kali seminggu. Cara terbaik untuk mengonsumsi sayuran ini adalah dengan merebus atau mengukusnya karena Anda dapat memperoleh manfaat optimal dengan cara ini.

3. Blueberry

Berry lezat berwarna cerah ini tidak hanya sarat dengan banyak nutrisi penting tetapi juga dapat membantu menyelamatkan Anda dari kanker. Blueberry mengandung senyawa fenolik, yang tidak hanya efektif dalam melindungi DNA kita dari kerusakan oksidatif tetapi juga membantu dalam menghambat pertumbuhan sel kanker dan mengurangi produksi molekul pro-inflamasi. Blueberry juga mengandung anthocyanidins, senyawa yang mencegah perkembangan pembuluh darah yang mendukung sel kanker.

Berapa Banyak Dan Bagaimana Cara Mengkonsumsinya

Idealnya, Anda harus mengonsumsi sekitar setengah cangkir blueberry dalam sehari. Buah beri ini sebaiknya dikonsumsi dalam bentuk segar untuk mendapatkan manfaat yang maksimal.

4. Wortel

Wortel untuk mencegah kanker

Wortel yang renyah, manis dan berwarna cerah kaya akan beta-karoten, senyawa yang merupakan salah satu agen pelawan kanker yang paling ampuh. Tingginya jumlah beta-karoten dalam wortel merupakan antioksidan yang tidak hanya membantu dalam membangun sistem kekebalan yang lebih kuat tetapi juga mencegah dan membantu melawan kanker.

Berapa Banyak Dan Bagaimana Cara Mengkonsumsinya

Semangkuk penuh wortel segar dapat dikunyah setiap hari. Yang terbaik adalah memakannya dalam bentuk mentah.

5. Kunyit

Kunyit adalah bumbu yang banyak digunakan di dapur India yang tidak hanya memberikan warna yang kaya pada hidangan tetapi juga menawarkan banyak manfaat kesehatan sejauh menyangkut kanker. Curcumin adalah senyawa biologis aktif yang hadir dalam kunyit. Senyawa ini mengandung sifat anti-inflamasi dan anti-oksidatif yang membantu dalam menekan pembelahan sel yang tidak terkendali dan perkembangan sel kanker. Kunyit juga bermanfaat dalam menurunkan regulasi jalur sinyal onkogen atau gen penyebab kanker.

Berapa Banyak Dan Bagaimana Cara Mengkonsumsinya

Aman untuk mengonsumsi hingga setengah sendok teh bubuk kunyit setiap hari. Sebagai alternatif, Anda bisa mengonsumsi setengah inci akar kunyit per hari. Salah satu cara terbaik untuk mengonsumsi kunyit adalah dengan menambahkannya ke dalam segelas susu hangat dan meminumnya saat perut kosong.

6. Pepaya

Pepaya untuk mencegah kanker

Tidak hanya buahnya saja, daun pepaya juga bisa membantu mencegah kanker. Pepaya sarat dengan anti-oksidan dan sifat anti-inflamasi. Ini mengandung senyawa yang melindungi sel-sel tubuh dari segala jenis kerusakan sel. Ekstrak daun pepaya juga dapat mencegah beberapa jenis kanker seperti kanker prostat.

Berapa Banyak Dan Bagaimana Cara Mengkonsumsinya

Pepaya adalah buah yang lezat dan bergizi, yang dapat Anda masukkan ke dalam diet Anda setiap hari. Anda bisa mencuci, mengupas kulitnya dan memotong buah menjadi beberapa bagian. Satu porsi satu mangkuk direkomendasikan.

7. jamur

Jamur adalah jamur yang dapat dimakan yang dinikmati di seluruh dunia karena rasa dan rasanya yang aromatik. Namun, jamur adalah salah satu makanan anti kanker terbaik dan terlezat. Jamur sarat dengan anti-alergi, nefroprotektif, antimikroba, antikanker, dan berbagai sifat penambah kekebalan. Jamur juga mengandung hispolon, krestin, lentinan dan calcaelin – senyawa anti kanker yang membantu memerangi kanker paru-paru, payudara, usus besar, prostat, dan jenis kanker lainnya.

Berapa Banyak Dan Seberapa Sering Mengkonsumsi

Tambahkan setengah atau satu cangkir jamur yang dapat dimakan ini ke dalam makanan Anda setiap hari. Yang terbaik adalah memilikinya dalam bentuk mentah, namun, jika Anda merasa tidak enak, Anda bisa menumisnya dengan sedikit minyak dan garam.

8. Kayu Manis

Kayu manis untuk mencegah kanker

Kayu manis adalah rempah-rempah aromatik yang digunakan dalam banyak persiapan kuliner karena aroma dan rasanya yang khas. Namun, rempah-rempah ini juga bagus untuk mencegah kanker. Kayu manis mengandung karbohidrat, minyak atsiri, dan tanin. Semua senyawa ini memiliki sifat anti-inflamasi, anti-kanker dan anti-oksidan.

Berapa Banyak Dan Seberapa Sering Mengkonsumsi

Kayu manis dapat dikonsumsi dalam bentuk aslinya atau dalam bentuk bubuk. Konsumsi sendok teh bubuk kayu manis atau 1/4 inci batang kayu manis setiap hari. Anda bisa mengonsumsi kayu manis yang dicampur dengan teh atau bisa juga dengan memasukkannya ke dalam air, simpan semalaman dan minum airnya keesokan paginya.

9. Ceri

Buah merah kecil ini menawarkan manfaat kesehatan yang luar biasa dan dalam hal mencegah kanker, ceri terbukti sangat bermanfaat. Ceri memiliki warna merah cerah, yang disebabkan oleh adanya antosianin. Antosianin adalah sejenis flavonoid yang membantu memperlambat produksi sel kanker. Ceri juga sarat dengan vitamin A, vitamin C dan nutrisi penting lainnya yang sarat dengan
sifat anti-inflamasi dan anti-oksidan. Semua sifat ini membuat ceri menjadi buah yang ideal untuk dikonsumsi untuk mencegah kanker.

Berapa Banyak Dan Seberapa Sering Mengkonsumsi

Memasukkan setengah cangkir ceri dalam diet harian Anda mungkin terbukti bermanfaat. Anda dapat menambahkannya ke sereal sarapan, shake, atau membuatnya dalam bentuk aslinya.

10. Buah Jeruk

Buah jeruk untuk mencegah kanker

Lemon, jeruk, jeruk bali dan buah-buahan sejenis lainnya termasuk dalam kategori buah jeruk. Buah-buahan ini sarat dengan sifat melawan kanker. Semua jenis buah jeruk sarat dengan vitamin C, yang merupakan antioksidan kuat. Selain itu buah jeruk juga mengandung polymethoxyflavones, senyawa yang mencegah dan menghambat angiogenesis, metastasis kanker dan molekul pro-apoptosis.

Berapa Banyak Dan Seberapa Sering Mengkonsumsi

Aman untuk mengonsumsi sekitar 70 hingga 90 mg jeruk setiap hari. Anda dapat mengonsumsi buah jeruk dalam bentuk mentah, sebagai jus atau sebagai limun.

11. Jahe

Jahe memberikan rasa dan aroma yang kuat pada banyak olahan kuliner tetapi sayuran akar ini juga efektif dalam pencegahan kanker. Jahe mengandung komponen proaktif seperti shogaol dan gingerol yang membantu menekan pertumbuhan sel tumor dan kanker. Jahe juga bermanfaat dalam mengurangi peradangan terkait kanker.

Berapa Banyak Dan Seberapa Sering Mengkonsumsi

Anda dapat mengkonsumsi setengah inci akar jahe setiap hari. Meskipun cara terbaik untuk mengonsumsi jahe adalah dalam bentuk aslinya, Anda juga dapat menambahkannya ke makanan dan minuman Anda.

12. Biji rami

Biji rami untuk mencegah kanker

Biji rami adalah pembangkit tenaga kecil vitamin dan mineral. Mereka juga bermanfaat dalam menghambat pertumbuhan sel kanker. Secoisolariciresinol diglucoside dan lignin adalah dua komponen penting yang ada dalam biji ini yang dapat diubah menjadi enterodiol dan enterolakton. Kedua komponen ini membantu mengurangi pertumbuhan sel kanker. Kehadiran asam alfa-linolenat juga menghambat pertumbuhan dan perkembangan sel kanker.

Berapa Banyak Dan Seberapa Sering Mengkonsumsi

Anda dapat dengan aman mengonsumsi 1 hingga 2 sdt biji rami setiap hari. Anda bisa memakannya apa adanya atau mencampurnya dengan sereal, salad, atau shake pagi Anda.

13. Tomat

Tomat merah lembek sangat bagus untuk mencegah kanker! Tomat mengandung sejumlah besar likopen, yang tidak hanya membantu dalam apoptosis sel kanker tetapi juga menghambat proliferasi sel-sel ini.

Berapa Banyak Dan Seberapa Sering Mengkonsumsi

Anda harus mengkonsumsi 1 sampai 2 tomat dalam sehari dalam bentuk segar dan berair.

14. Teh

teh

Hijau, hitam, merah atau putih, semua jenis teh sangat membantu dalam mengurangi kemungkinan kanker pada manusia. Kehadiran polifenol seperti EKG (epicatechin gallate), EC (epicatechin) dan EGCG (epigallocatechin gallate) membantu dalam mengais radikal oksigen yang bertanggung jawab dalam mengubah DNA sehat menjadi kanker.

Berapa Banyak Dan Seberapa Sering Mengkonsumsi

Anda bisa mengkonsumsi 3 sampai 5 cangkir teh hijau. Yang terbaik adalah minum teh hijau tanpa susu dan gula.

15. Ghee

Ghee atau mentega yang diklarifikasi adalah media memasak yang banyak digunakan di Asia Tenggara dan India. Ghee juga memiliki banyak relevansi terapeutik dalam Ayurveda juga. Ghee efektif dalam meniadakan efek buruk dari enzim penyebab kanker.

Berapa Banyak Dan Seberapa Sering Mengkonsumsi

Dianjurkan untuk menambahkan 1 hingga 2 sdt ghee dalam makanan sehari-hari, namun disarankan untuk tidak terlalu panas.

Daftar makanan yang disebutkan di atas terbukti dapat membantu dalam mencegah berbagai jenis kanker. Cobalah dan sertakan mereka dalam diet Anda untuk mendapatkan manfaat maksimal!

Baca juga:

Makanan Sehat yang Dapat Membantu Menurunkan Kadar Kolesterol Tinggi Kandungan Gula Makanan yang Belum Anda Ketahui Tentang Daftar Makanan Olahan dan Mengapa Harus Dihindari

Related Posts