Berpura-pura Versus Alat Nyata di Prasekolah – Apa yang Para Ahli Pikirkan

Berpura-pura Versus Alat Nyata di Prasekolah

Karena cukup banyak waktu, ada perdebatan besar seputar apakah alat nyata atau pura-pura harus diberikan kepada anak-anak prasekolah. Menggunakan alat nyata dan pura-pura memiliki pro dan kontra sendiri. Beberapa ahli berpandangan bahwa alat nyata memberikan pengalaman yang lebih baik dalam pikiran, sementara beberapa berpikir sebaliknya.

Mari kita lihat lebih dekat apa yang para ahli pikirkan tentang penggunaan alat pura-pura versus alat nyata di prasekolah:

Alat Berpura-pura

Pada dasarnya, alat pura-pura adalah alat buatan yang dibuat khusus untuk tujuan pendidikan. Beberapa ahli perkembangan anak berpandangan bahwa alat pura-pura adalah yang terbaik digunakan untuk perkembangan anak karena alasan berikut:

1. Alat Berukuran Anak

Alat-alat ini ringan dan tersedia dalam warna yang menarik. Ini memastikan bahwa guru dapat memperoleh perhatian penuh anak Anda dan menggunakan alat ini secara efektif untuk tujuan pendidikan. Seorang anak benar-benar dapat mengangkat dan menggunakan alat yang memungkinkannya untuk memahami aplikasi praktisnya. Misalnya Seorang anak prasekolah mungkin tidak dapat mengangkat palu kehidupan nyata karena terlalu berat. Namun, ia dapat dengan mudah mengangkat dan menggunakan palu mainan. Dan ketika guru berbicara tentang tujuan dan manfaat menggunakan palu, anak sebenarnya dapat mencoba menggunakan versi mainannya sendiri.

2. Keterampilan Sosial dan Emosional

Karena kegunaan praktis dari alat, anak dapat menggunakan alat lebih sering, dan dengan cara yang efisien. Hal ini menyebabkan anak menjadi lebih sadar sosial dan berpengetahuan tentang hal-hal di sekitarnya dan penggunaannya. Misalnya, jika seorang anak bermain dengan stetoskop mainan di sekolah, dia tidak hanya tahu bahwa itu digunakan oleh dokter, dia juga tahu alasan penggunaannya. Sekarang, saat berikutnya anak pergi ke dokter dengan orang tua, dia tahu tentang alat ini dan tujuannya.

3. Main Aman

Alat pura-pura jauh lebih aman digunakan untuk tujuan pendidikan. Jelas, ketika seorang anak bermain dengan palu mainan, dia cenderung tidak melukai dirinya sendiri, dan dapat menikmati bermain dengannya tanpa pengawasan terus-menerus.

Alat Nyata

Menarik juga untuk memahami alasan mengapa para ahli tertentu menyebarkan penggunaan alat nyata untuk tujuan pendidikan.

1. Pengalaman Kehidupan Nyata

Realitas alat ini memberikan pengalaman yang kaya dalam memahami dan menggunakannya. Kita semua setuju dengan fakta bahwa alat nyata lebih dekat dengan kenyataan dan memungkinkan seorang anak untuk berkorelasi lebih baik ketika dia melihatnya dalam situasi kehidupan nyata. Misalnya, jika seorang anak telah melihat stetoskop yang sebenarnya, dia lebih mungkin untuk menghubungkannya ketika dia melihat dokter menggunakannya.

2. Lebih Dekat dengan Realitas

Karena alat-alat ini lebih dekat dengan kenyataan, itu mengarah pada peningkatan kesadaran akan alat tersebut. Psikolog yang percaya pada penggunaan alat kehidupan nyata berpandangan bahwa ketika seorang anak belajar tentang alat seperti palu menggunakan alat pura-pura, ia telah membentuk skema mental – yaitu tampilan, warna, rasa, dll. alat itu berdasarkan mainan. Sekarang, ketika dia menemukan objek yang sebenarnya, itu bisa menyebabkan kebingungan mental dan mungkin butuh waktu lebih lama untuk memahami perbedaannya.

Namun, ada kelemahan utama tertentu dari alat nyata:

1. Perlu Pengawasan yang Dekat

Tak perlu dikatakan, beberapa alat nyata bisa berbahaya dan bisa melukai anak. Jadi ketika anak sedang bermain/belajar menggunakan alat yang sebenarnya, ia membutuhkan perhatian satu lawan satu yang konstan dan tidak dapat dibiarkan tanpa pengawasan bahkan untuk sedetik pun. Ini berarti bahwa prasekolah membutuhkan lebih banyak staf, yang mungkin bukan solusi praktis.

2. Mungkin Terluka dan Menyebabkan Ketakutan

Menggunakan alat kehidupan nyata seperti palu dapat melukai anak dan menyebabkan ketakutan sementara atau permanen tentang objek itu.

Ini keputusan yang perlu kita ambil sebagai pendidik. Namun, ingatlah bahwa mainan dan bahan bermain terbaik adalah yang membantu anak-anak belajar secara efektif dan mengembangkan kepribadian mereka. Perpaduan keduanya mungkin merupakan pilihan terbaik Anda.

Related Posts