Lingkaran Keibuan

ibu mewarnai dengan balita

“ Jab tum maa banoge tab samajh ayega ” (kamu akan mengerti ketika kamu menjadi seorang ibu).

Kita semua pasti pernah mendengar ini di masa kecil kita. Saya juga pernah mendengarnya. Dan sekarang saya adalah ibu dari seorang anak laki-laki berusia 2 tahun, saya benar-benar dapat memahami apa yang ingin ibu saya katakan kepada saya dengan kata-kata sederhana ini.

Ibu, apakah Anda ingat bagaimana, ketika kita masih kecil, kita menyalahkan ibu kita dengan berpikir mereka tidak cukup mencintai kita? Saya selalu memiliki daftar keluhan yang besar. Bukan berarti aku tidak mencintai ibuku. Tapi sekarang, aku bisa mengerti kenapa dia tegas, kenapa dia ingin segalanya sempurna, dan juga kenapa dia ada di sisiku saat aku sedih. Ibu memang tahu segalanya. Saya tidak mengatakan ini karena saya seorang ibu sekarang, tetapi karena saya dapat memahami seorang ibu sekarang, yang memberikan cinta tanpa syarat tanpa mengharapkan imbalan apa pun.

Jadi, ibu, saya mengerti tidak mudah membesarkan anak. Anda harus tenang dan sopan setiap saat, dan Anda harus mendengarkan bayi Anda ketika dia ingin berbagi sesuatu dengan Anda. Mendengarkan dan berbicara selalu membantu. Ini menciptakan ikatan yang sangat nyaman antara ibu dan bayi. Ketika seorang anak menemukan teman pada orang tuanya, mereka tidak perlu pergi ke mana pun untuk meminta bantuan. Tapi, selalu tetapkan batasan dan aturan. Penting untuk membuat anak mengerti bahwa Anda bersamanya, tetapi dia juga harus tahu batasannya.

Dan yang terakhir, pengampunan. Ini adalah kunci dari semua masalah. Ketika Anda tahu anak Anda menyesali sesuatu dan tidak akan pernah mengulangi kesalahan yang sama, jangan luangkan waktu untuk memaafkannya. Melakukan hal itu akan menghentikan si kecil dari mengambil langkah yang salah di masa depan.

Saya berharap yang terbaik untukmu.

Penafian: Pandangan, pendapat, dan posisi (termasuk konten dalam bentuk apa pun) yang diungkapkan dalam posting ini adalah milik penulis sendiri. Keakuratan, kelengkapan, dan validitas pernyataan apa pun yang dibuat dalam artikel ini tidak dijamin. Kita tidak bertanggung jawab atas kesalahan, kelalaian, atau representasi apa pun. Tanggung jawab atas hak kekayaan intelektual dari konten ini ada pada penulis dan kewajiban apa pun sehubungan dengan pelanggaran hak kekayaan intelektual tetap berada di pundaknya.

Related Posts