Membatasi Cairan Balita Anda

Membatasi Cairan Balita Anda

Apa yang harus diminum balita saya? Apakah jus itu sehat atau haruskah saya hanya minum air? Sementara balita membutuhkan secangkir jus yang diperkaya vitamin setiap hari, ada batasan jumlah yang harus mereka miliki. Jenis jus yang harus mereka konsumsi juga perlu dipertimbangkan.

Jika Anda berpikir untuk membatasi asupan jus balita Anda, ada kabar baik. Ada beberapa cara untuk memastikan dia makan dengan benar sambil juga menikmati 2-3 cangkir jus setiap hari. Kata kuncinya di sini adalah ‘keseimbangan’.

4 Cara Membatasi Jumlah Cairan yang Diberikan kepada Balita

1. Lakukan sakelar

Jika anak Anda menyukai botolnya, dia bisa minum jus secara berlebihan. Jika botol membuat perutnya terlalu penuh, alihkan ke cangkir kecil. Anda bisa mulai dengan menawarkan sedikit susu, air, atau campuran air-jus. Tawarkan padanya dengan camilan dan makanan. Ingatlah bahwa transisi dari botol ke cangkir mungkin tidak berjalan mulus. Anda perlu memberi anak Anda waktu untuk menyesuaikan diri. Tetesan dan tumpahan ada di toko! Sementara cangkir sippy bisa membuat segalanya tidak berantakan, itu bisa menjadi kebiasaan, seperti botolnya.

Beralih

2. Buatlah pilihan yang tepat

Anak Anda sekarang membutuhkan dosis harian 2-3 porsi susu. Ini berarti dia dapat minum 2-3 cangkir cairan lain (lebih banyak selama musim panas). Untuk melacak berapa banyak yang dia konsumsi, ukur cangkir susu dan campuran jus-air di pagi hari. Perkenalkan smoothie dan jenis jus lainnya. Jangan khawatir jika dia tidak menyukai rasa tertentu dengan cepat. Ada beberapa alasan yang menentukan apa yang ingin dia minum: cuaca, suasana hati, tingkat energi, dan nafsu makannya adalah beberapa di antaranya.

3. Jadilah jus yang cerdas

Jus buah mungkin merupakan minuman favorit balita Anda, tetapi cobalah untuk memperkenalkannya pada cairan lain juga. Jus apel dapat diisi dengan gula, jadi pertimbangkan untuk beralih ke jus anggur putih. Anda juga dapat mencoba jus jeruk, nanas, dan pepaya bebas gula, yang kaya akan vitamin C. Beberapa jus buah lainnya mengandung vitamin A dan D serta kalsium. Jauhkan anak Anda dari sari apel yang tidak dipasteurisasi karena mengandung risiko E. Coli. Ingatlah bahwa kebanyakan jus komersial biasanya hanya terdiri dari 10 persen jus dan satu truk penuh gula dan kalori. Pilihlah dengan bijak. Kebutuhan untuk mengatur asupan cairan untuk bayi berusia 13 bulan ke atas sangat penting.

4. Air, siapa saja?

Di tengah semua minuman kemasan dan botol yang tersedia saat ini, banyak dari kita mengabaikan pentingnya air minum sederhana. Jika Anda tidak yakin jus apa yang baik untuk balita Anda, beri dia air. Itu bisa memuaskan dahaganya dan baik untuk sistemnya. Air juga baik untuk perut dan gigi.

Cairan apa yang saya berikan kepada balita saya? Sekarang Anda tahu bahwa jus segar dan susu harus berada di urutan teratas daftar Anda. Jus konsentrat tidak bermanfaat bagi kesehatan dalam jangka panjang. Sebagai gantinya, berusahalah untuk menyiapkan smoothie dan jus segar. H20 tua yang baik juga harus diberikan setiap hari.

Related Posts