Mengapa Anak Kecil Perlu Melakukan Percakapan Kecil

mengapa anak kecil perlu melakukan percakapan kecil

Orang tua dengan sabar menunggu bayi mereka mulai berbicara. Membantu anak Anda untuk berbicara melalui percakapan kecil bisa sangat bermanfaat. Balita belajar banyak melalui percakapan singkat. Mereka menangkap kata-kata baru, mereka mempelajari banyak hal, dan yang terpenting, mereka memahami bahwa Anda tertarik dengan apa yang mereka katakan.

Sering melakukan percakapan ramah dengan anak Anda adalah salah satu cara terbaik untuk membantunya berbicara. Anda tidak perlu berdiskusi panjang dan mendetail, dan anak Anda tidak akan memiliki rentang perhatian untuk mereka. Yang penting tetap sering berinteraksi. Bicarakan tentang apa pun yang menarik minat anak Anda, bicarakan mainan atau buku favoritnya, atau bagaimana harinya—apa pun yang membuatnya bersemangat dan menarik perhatiannya.

6 Tips Mengajak Balita Berbicara

1. Gunakan Kata-kata yang Mudah

Gunakan kata-kata yang mudah dimengerti dan diucapkan untuk anak Anda, tetapi hindari baby talk. Dia akan mempelajari apa yang Anda ajarkan padanya, jadi hindari menggunakan kata-kata seperti drinky, milky, walky, dll. Hindari juga berbicara dengannya dengan suara bayi bernada tinggi.

2. Terlibatlah

Jangan hanya berbicara dengan anak Anda. Lakukan percakapan dengan balita Anda. Libatkan dia. Jangan berbicara hanya untuk memberitahunya apa yang harus dilakukan. Mendengarkan dia sama pentingnya dengan berbicara dengannya juga. Bahkan jika dia hanya mengoceh dan bernyanyi, dengarkan dan terlibatlah.

3. Batasi Waktu Layar

Percakapan kecil dan perkembangan bahasa pada balita dapat terhambat oleh televisi dan gadget lain seperti tablet. Mereka tidak mengajari anak-anak cara berbicara, tetapi hanya mengajarkan konsep. Komunikasi dan percakapan nyata adalah proses interaktif, itulah sebabnya mereka paling baik untuk pengembangan bahasa dan meningkatkan perhatian.

4. Tersedia

Mengapa balita Anda yang berusia 23 bulan membutuhkan percakapan? Mungkin dia ingin memberi tahu Anda tentang sesuatu yang dia lihat. Mungkin dia mengingat sesuatu dan ingin membaginya dengan Anda. Apa pun alasannya, sediakan diri Anda saat dia ingin berbicara. Anak-anak memiliki rentang perhatian yang pendek. Jika Anda tidak mendengarkannya saat dia menginginkan Anda, dia mungkin akan melupakannya nanti, atau teralihkan oleh hal lain. Secara bertahap, dia mungkin berhenti datang kepada Anda untuk memberi tahu Anda banyak hal.

5. Perhatikan

Ketika anak Anda memberi tahu Anda sesuatu, berikan dia perhatian penuh Anda. Letakkan ponsel atau laptop Anda atau matikan televisi dan dengarkan apa yang ingin dia katakan. Ini memberitahunya bahwa Anda tertarik untuk mendengarkan, dan memberinya dorongan untuk datang kepada Anda kapan pun dia perlu berbicara.

6. Ciptakan Suasana yang Tepat

Jangan mencoba dan memulai percakapan ketika anak Anda terganggu atau ingin bermain. Lakukan hal-hal bersama, seperti pekerjaan sehari-hari seperti meletakkan meja. Ini adalah saat yang tepat untuk memulai percakapan. Tanyakan tentang harinya dan tertariklah. Waktu lain yang baik untuk mengobrol adalah selama perjalanan di dalam mobil, atau dalam perjalanan.

Ada banyak manfaat melakukan percakapan kecil dengan balita. Berbicara dengan anak Anda adalah cara yang bagus untuk menjalin ikatan, membantu perkembangan otak awal, dan meningkatkan kosakatanya. Pada usia 2-3 tahun, Anda akan memiliki kotak obrolan kecil di tangan Anda! Latihan berbicara untuk balita ini akan mendorongnya untuk mengobrol dan menetapkan dasar untuk keterampilan sosial dan akademik yang lebih baik.

Related Posts