Mengapa Perlindungan Berlebihan Dapat Membahayakan Anak Anda

Mengapa Perlindungan Berlebihan Dapat Membahayakan Anak Anda

Kita, sebagai orang tua, selalu memperhatikan kesehatan anak-anak kita. Perlindungan itu baik, tetapi perlindungan berlebihan terkadang tidak baik. Saat saya baru menjadi ibu saya dulunya terlalu protektif, saya biasa membungkus anak saya semaksimal mungkin agar dia tidak merasa kedinginan di luar. Saya biasa mencoba memberinya makan bahkan jika dia tidak menangis untuk makanan atau tidak membutuhkannya, hanya agar dia tidak menangis dan merasa nyaman. Tetapi, setelah berbicara dengan dokter saya, saya menyadari bahwa saya harus menunggu anak saya menangis atau meminta makanan. Dengan kata lain, seorang anak harus dibiarkan bebas sehingga ia merasa perlu lapar. Saya juga mengamati bahwa anak-anak yang berada di ruangan ber-AC sepanjang waktu lebih rentan jatuh sakit daripada anak-anak yang bermain di luar atau dibiarkan merangkak di taman atau lumpur.

Anak-anak harus dibiarkan tumbuh secara alami, dan mereka harus diberi waktu luang ketika mereka bisa bermain, melompat, merangkak, tertawa, dan melakukan apa pun yang mereka inginkan. Ketika anak saya mulai merangkak, saya tidak membiarkannya merangkak tanpa meletakkan penutup lutut atau tanpa membentangkan selembar kain kecil di tempat dia merangkak. Saya khawatir dia mungkin melukai dirinya sendiri, tetapi orang-orang dan dokter menyarankan agar dia diizinkan merangkak di permukaan yang berbeda tanpa penutup lutut karena itu akan membantu tulangnya menjadi kuat secara alami.

Ada juga pengobatan rumahan seperti mengoleskan engsel pada perut bayi jika sakit perut yang sangat membantu. Ada banyak pengobatan rumahan yang dapat dipilih untuk membantu anak mereka daripada mengandalkan obat-obatan. Ini adalah pengalaman saya dalam membesarkan anak saya, dan saya yakin orang memiliki pendapat dan pengalaman yang berbeda.

Penafian: Pandangan, pendapat, dan posisi (termasuk konten dalam bentuk apa pun) yang diungkapkan dalam posting ini adalah milik penulis sendiri. Keakuratan, kelengkapan, dan validitas pernyataan apa pun yang dibuat dalam artikel ini tidak dijamin. Kita tidak bertanggung jawab atas kesalahan, kelalaian, atau representasi apa pun. Tanggung jawab atas hak kekayaan intelektual dari konten ini ada pada penulis dan kewajiban apa pun sehubungan dengan pelanggaran hak kekayaan intelektual tetap berada di pundaknya.

Related Posts