Perjalanan Seorang Wanita Super – Pengalaman dan Pembelajaran Saya

Perjalanan Seorang Wanita Super - Pengalaman dan Pembelajaran Saya

Hai mommies, Setiap ibu punya cerita untuk diceritakan. Hidup bukan tentang kenyamanan, ini tentang membuat diri Anda nyaman di saat-saat kecil. Saya tidak mengatakan bahwa saya seorang ‘superwoman’, tapi ya, saya adalah wanita yang bangga menjadi dirinya sendiri. Perjalanan unik saya dimulai ketika putra saya datang ke dalam hidup saya, dan suami saya dipindahkan ke Delhi. Merupakan tantangan bagi saya untuk menangani kedua anak – putri saya yang berusia 8 tahun dan putra saya yang baru lahir. Saya berbagi pengalaman, perasaan, dan semua yang saya pelajari selama ini.

1. Tetap Tenang

Ada saat-saat ketika saya merasa bahwa suami saya harus ada di sini bersama saya, dan saat itulah saya menyadari pentingnya tetap tenang. Saat hari dimulai, pekerjaan saya dimulai. Sekarang, saya ahli membuat chapati dengan satu tangan. Saat bayi tertidur lelap, saya biasa bermeditasi selama 10 menit. Hal ini bermanfaat. Situasi panik lainnya adalah saat bayi tidak sehat. Solusinya? Kenali beberapa pengobatan rumahan dasar dan tarik napas dalam-dalam.

2. Rencanakan Hari Anda

Sebagian besar waktu, saya merencanakan hari saya sesuai dengan kebutuhan saya. Jadi ingatlah rutinitasnya dan rencanakan hari Anda sesuai dengan itu. Saya tahu waktu bermain, waktu tidur siang, dan waktu mandinya, jadi saya mengatur rutinitas saya sesuai kebutuhannya.

3. Pertahankan Nomor Dokternya

Anda tidak bisa memberikan obat kepada si kecil untuk setiap perubahan kecil. Tetapi ketika situasinya tiba, tangani dengan sabar. Terus pantau perilaku anak Anda. Yang terpenting, bicarakan dengan dokter Anda. Saya diberkati dengan seorang dokter yang luar biasa yang membimbing saya dalam setiap situasi kesulitan.

4. Belajar dari Anak Anda

Bukan hanya orang tua yang memberikan nilai kepada anak-anaknya. Anak-anak juga mentor yang hebat! Mereka mengajari kita pentingnya menjadi bahagia, kreatif, sabar, dan banyak lagi. Pelajari semua yang Anda bisa dengan mengamati anak-anak Anda.

5. Hargai setiap momen

Setelah jadwal yang padat, saya biasa menghabiskan waktu berkualitas dengan anak-anak saya. Permainan seperti mengintip-a-boo, petak umpet, bertepuk tangan dan banyak lagi. Saya menikmati reaksi mereka, dan itu memenuhi hati saya dengan sukacita.

6. Biarkan Ikatan Saudara

Anak saya memiliki sister yang cerdas dan perhatian. Dia selalu merasa nyaman dengannya. Dia dengan senang hati membantunya dengan banyak hal. Mereka berbagi hubungan yang indah.

7. Tetap Fokus/Prioritaskan Tugas Anda

Karena saya ibu bekerja, duduk di rumah tidak mudah. Tapi sekali lagi, prioritas itu penting! Untuk saat ini, prioritas saya adalah menghargai momen-momen ini, karena ini tidak akan bertahan selamanya. Jadi cintailah dirimu apa adanya dan nikmatilah situasimu saat ini.

Penafian: Pandangan, pendapat, dan posisi (termasuk konten dalam bentuk apa pun) yang diungkapkan dalam posting ini adalah milik penulis sendiri. Keakuratan, kelengkapan, dan validitas pernyataan apa pun yang dibuat dalam artikel ini tidak dijamin. Kita tidak bertanggung jawab atas kesalahan, kelalaian, atau representasi apa pun. Tanggung jawab atas hak kekayaan intelektual dari konten ini ada pada penulis dan kewajiban apa pun sehubungan dengan pelanggaran hak kekayaan intelektual tetap berada di pundaknya.

Related Posts