5 Cara Mencegah Pilek dan Batuk pada Bayi

5 Cara Mencegah Pilek dan Batuk pada Bayi

Di usia bayi yang sedang tumbuh, tantangan terbesar yang dihadapi orang tua adalah pilek dan batuk. Di sini saya akan membahas beberapa poin yang sangat penting tentang mengapa anak-anak menderita pilek dan batuk dan bagaimana cara menghindarinya dengan melakukan beberapa langkah.

1. Tidak Menggunakan Cat Kuku

Saat memberi makan bayi dengan tangan, sangat penting untuk tidak mengoleskan cat kuku karena warna cat kuku mengandung bahan kimia dan ini bisa menjadi salah satu penyebab bayi pilek dan batuk.

2. Tidak untuk Kecap

Jika balita Anda makan semuanya dengan saus tomat, itu tidak boleh dilakukan sampai usia 3 tahun. Makanan luar seperti saus tomat mengandung zat pewarna yang merupakan salah satu alasan utama anak-anak mengalami batuk yang menyebabkan demam.

3. Tidak Suka Cokelat

Jika balita Anda berusia 2 tahun dan ingin makan es krim dan berteriak minta es krim cokelat… maka inilah saatnya untuk memberi mereka es krim tetapi hanya vanila. Sekali lagi jika anak-anak makan cokelat dalam bentuk apa pun, baik itu biskuit, kue, atau es krim, mereka memiliki kemungkinan besar batuk dan pilek yang dapat membuat Anda gelisah di malam hari.

4. Tidak Ada Mainan Berwarna untuk Bayi Merangkak atau Tumbuh Gigi

Ketika bayi mulai merangkak atau tumbuh gigi, mereka mulai memasukkan segala sesuatu ke dalam mulut mereka. Saatnya menyingkirkan semua mainan berwarna yang bisa dimasukkan bayi ke dalam mulutnya. Biarkan mereka bermain dengan mainannya, tetapi pastikan mereka memasukkan teether yang relevan dan bukan mainan berwarna ke dalam mulutnya. Mainan berwarna ini dapat menimbulkan masalah batuk.

5. Tidak Ada Makanan Sampah

Minyak yang digunakan dalam wafer dan makanan gorengan kemasan lainnya sekali lagi tidak disarankan untuk anak di bawah usia 3 tahun. Makanan yang digoreng ini lagi-lagi bisa menyebabkan banyak batuk dan pilek pada balita.

Mempertimbangkan dan bereksperimen dengan semua poin di atas, sekali lagi jika bayi masuk angin dan batuk, cobalah untuk tidak memberikan obat-obatan dan menekannya. Alih-alih menggunakan pengobatan rumahan yang akan saya bagikan di artikel saya berikutnya.

Sampai saat itu Selamat mengasuh anak!

5 Cara Mencegah Pilek dan Batuk pada Bayi

Penafian: Pandangan, pendapat, dan posisi (termasuk konten dalam bentuk apa pun) yang diungkapkan dalam posting ini adalah milik penulis sendiri. Keakuratan, kelengkapan, dan validitas pernyataan apa pun yang dibuat dalam artikel ini tidak dijamin. Kita tidak bertanggung jawab atas kesalahan, kelalaian, atau representasi apa pun. Tanggung jawab atas hak kekayaan intelektual dari konten ini ada pada penulis dan kewajiban apa pun sehubungan dengan pelanggaran hak kekayaan intelektual tetap berada di pundaknya.

Related Posts