Kerajaan Mataram Islam
Kerajaan Mataram Islam merupakan salah satu kerajaan terbesar pada jaman kejayaannya. Hal ini bisa dibuktikan dengan banyaknya peninggalan-peninggalan sejarah dari kerajaan ini yang tersebar di seluruh wilayah di Indonesia. Kerajaan Mataram Islam juga merupakan salah satu kerajaan Islam terbesar yang ada di Nusantara.
Pada masa kejayaannya, Kerajaan Mataram Islam dapat menguasai daerah-daerah penting yang ada di Nusantara. Kerajaan Mataram Islam sendiri didirikan oleh Panembahan Senapati Sutowijoyo atau yang biasa disebut dengan Raja Sutowijoyo. Kerajaan ini terletak di daerah Kota Gede, Daerah Istimewa Yogyakarta.
Kerajaan Mataram Islam sendiri awalnya berada dalam satu kadipaten di bawah kekuasaan Kerajaan Pajang. Kerajaan ini diperkirakan berdiri pada abad ke-17. Salah satu sektor andalannya adalah sektor agraris atau pertanian. Beberapa peninggalan sejarah Kerajaan Mataram Islam yang terkenal diantaranya:
1. Pasar Kotagede
Pasar Kotagede merupakan salah satu pasar tradisional yang dulunya berada di kawasan kerajaan Mataram Islam. Pasar ini merupakan salah satu bukti sejarah kejayaan Kerajaan Mataram Islam.
2. Masjid Kotagede
Masjid Kotagede juga merupakan peninggalan sejarah Kerajaan Mataram Islam yang dapat secara nyata kita lihat. Masjid bergaya khas Keraton ini adalah saksi bisu pusat kegiatan Kerajaan Mataram Islam.
3. Sastra Gending
Sebuah karya sastra bernama Kitab Sastra Ganding adalah salah satu peninggalan bersejarah dari Kerajaan Mataram Islam. Kitab ini berisi tentang ajaran filsafat yang membahas bagaimana menjadi manusia yang memiliki akhlak yang baik. Kitab ini sendiri ditulis langsung oleh Sultan Agung, yang merupakan salah satu raja yang berhasil membawa Kerajaan Mataram Islam ke masa kejayaannya.
Kejayaan Kerajaan Mataram Islam terjadi ketika kerajaan ini dipimpin oleh seorang raja yang bernama Raden Mas Rangsang. Pada masa pemerintahan Raden Mas Rangsang atau yang biasa dikenal dengan sebutan Sultan Agung inilah Kerajaan Mataram Islam berevolusi menjadi salah satu kerajaan Islam terbesar yang ada di Nusantara. Daerah kekusannya meliputi seluruh daerah di Pulau Jawa (kecuali Banten dan Batavia), Madura, dan Kalimantan Barat.
