Ketombe: apa itu, gejala, penyebab dan pengobatan

Ketombe adalah peradangan pada kulit, yang menyebabkan pengelupasan dan munculnya keropeng putih kecil di kulit kepala, janggut, bulu mata, dan alis, misalnya. Pengelupasan kulit dapat disertai dengan gejala lain seperti kemerahan lokal, gatal, dan peningkatan sifat manis mulut.

Ketombe, juga disebut dermatitis seboroik, tidak memiliki penyebab yang pasti, tetapi dapat dipicu oleh stres, perubahan hormonal, penggunaan obat atau perubahan suhu yang tiba-tiba, misalnya.

Penting untuk berkonsultasi dengan dokter kulit agar penilaian karakteristik ketombe dilakukan dan, dengan demikian, perawatan terbaik ditunjukkan, yang dapat dilakukan dengan penggunaan sampo dan/atau losion tertentu.

Ketombe: apa itu, gejala, penyebab dan pengobatan_0

gejala utama

Gejala utama ketombe adalah:

  • Koreng putih kecil di kulit kepala, bulu mata, janggut, kelopak mata dan/atau alis;
  • Kerak kekuningan pada kulit;
  • Kemerahan di situs;
  • Gatal;
  • Peningkatan sifat manis mulut pada kulit dan kulit kepala;
  • Rambut rontok dalam beberapa kasus.

Tanda dan gejala ketombe biasanya lebih intens dan terlihat saat orang tersebut lebih stres, dan keropeng putih dapat dengan mudah terlihat dengan mata telanjang.

Penting untuk berkonsultasi dengan dokter kulit agar dilakukan penilaian kulit yang terperinci dan perawatan yang paling tepat diindikasikan untuk mengurangi peradangan kulit dan, akibatnya, ketombe.

penyebab ketombe

Penyebab ketombe masih belum sepenuhnya dipahami, namun munculnya ketombe bisa bersifat genetik atau didukung oleh situasi yang memicu peradangan kulit yang lebih parah dan peningkatan sifat berminyak, seperti perubahan hormonal, stres, penggunaan obat, perubahan suhu yang tiba-tiba, alergi. dan konsumsi alkohol, misalnya. Selain itu, adanya jamur di kulit kepala juga bisa memicu munculnya ketombe.

Bagaimana pengobatan dilakukan

Perawatan ketombe harus dipandu oleh dokter kulit, karena dapat bervariasi sesuai dengan intensitas gejala dan frekuensi kemunculannya. Beberapa pedoman pengobatan yang dapat diberikan oleh dokter adalah:

  • Penggunaan shampo anti ketombe, yang mungkin memiliki sifat antijamur dan/atau mengatur sifat berminyak pada kulit kepala;
  • Penggunaan krim, salep atau lotion dengan sifat anti-inflamasi atau imunosupresif.

Selain itu, dianjurkan juga oleh dokter untuk menghindari pemakaian topi, menjaga kulit tetap bersih dan kering, menghindari mandi dengan air yang sangat panas dan menghindari situasi stress. Lihat detail lebih lanjut tentang perawatan ketombe.

Tonton video di bawah ini untuk tips lebih lanjut tentang cara menghilangkan ketombe:

Related Posts