Kiat untuk Membantu Anak Prasekolah Belajar tentang Perasaan

tips untuk membantu anak-anak prasekolah belajar tentang perasaan

Anak-anak prasekolah menilai lebih tinggi daripada balita dalam skala perasaan; mereka sekarang mengalami rentang emosi yang lebih luas daripada sebelumnya. Bantu mereka mengidentifikasi apa yang mereka rasakan dan ungkapkan dalam kata-kata dengan tips berguna kita untuk membantu anak-anak prasekolah belajar tentang perasaan.

Bagaimana perasaanmu?’ adalah pertanyaan yang dihadapi setiap orang di berbagai titik dalam kehidupan mereka. Mengapa, bahkan Facebook tidak segan-segan menanyakan perasaan Anda! Tetapi selain media sosial, mengidentifikasi emosi seseorang dan mengekspresikannya dengan benar sangat penting, terutama dalam hubungan baik di rumah maupun di luar. Anak-anak kecil juga manusia, dan mereka mengalami beberapa emosi seperti kebahagiaan, kesedihan, ketakutan dan kemarahan – dan semua ini mungkin dalam satu hari! Ketika mereka masih balita, mereka kurang memiliki keterampilan berbicara untuk mengekspresikan diri. Tetapi anak-anak prasekolah mampu mengekspresikan emosi mereka. Orang tua memainkan peran penting dalam membantu anak-anak mengekspresikan perasaan mereka.

Orang tua dan guru perlu mengambil tanggung jawab yang sama dalam membantu anak-anak prasekolah dengan perasaan mereka, dan semua orang setuju bahwa cara terbaik untuk belajar adalah melalui bermain. Berikut adalah beberapa tip sederhana untuk membantu anak-anak prasekolah belajar tentang perasaan dan mengekspresikannya dengan cara yang benar.

Gunakan Kata-kata yang Tepat

Pertama-tama, anak-anak perlu tahu apa yang mereka rasakan. Ketika mereka merasakan emosi tertentu, beri tahu mereka apa itu: “Kamu merasa bahagia sekarang karena nenek membelikanmu cokelat”. Atau “Kamu sedih karena kita tidak bisa pergi ke rumah nenek hari ini”. Melakukannya secara konsisten membuat kata-kata itu akrab bagi mereka dan mereka akan segera mulai menggunakannya sendiri.

Baca Buku tentang Perasaan

Ada banyak sekali buku anak-anak yang tersedia saat ini, khususnya berbicara tentang perasaan tertentu seperti kemarahan. Bacakan buku-buku ini untuk anak-anak Anda, karena itu akan membantu anak-anak memahami bahwa perasaan ini normal dan dirasakan oleh semua orang. Itu juga akan memperkuat yang namanya perasaan masing-masing.

Ajarkan Teknik yang Benar

Anak-anak perlu belajar bahwa ada cara untuk menghadapi setiap emosi, tanpa menyakiti diri sendiri atau orang lain. Misalnya, ketika sedih, mereka bisa pergi ke kamar mereka dan duduk dengan tenang untuk sementara waktu. Saat marah, mereka bisa meledak atau menghitung sampai sepuluh sebelum mengatakan apa pun.

Gunakan Seni

Pakar anak mengklaim bahwa gambar anak-anak hampir selalu mencerminkan perasaan dan keinginan terdalam mereka. Jika anak Anda tidak dapat berbicara tentang emosinya, biarkan dia menggambar atau melukis – itu akan melampiaskan perasaannya dan dia akan belajar cara baru untuk menghadapinya.

Dorong Permainan Taktil

Permainan berantakan yang melibatkan pasir, adonan mainan, lumpur atau cat membantu anak-anak bersentuhan dengan bahan dengan tekstur berbeda dan merupakan cara yang bagus untuk membantu mereka fokus dan melampiaskan perasaan mereka.

Role Play dengan Boneka dan Boneka

Ini adalah cara yang bagus untuk menunjukkan kepada anak-anak bagaimana berperilaku dan membantu mereka memahami dinamika emosi. Kumpulkan saja boneka mereka (atau figur aksi atau teddy) dan buat adegan di mana mereka bisa membicarakan perasaan mereka, atau menyelesaikan masalah dengan membicarakannya. Anak-anak akan mendapatkan pesan halus dan mereka bahkan tidak akan menyadarinya!!

Keluarkan mereka

Bahkan orang dewasa merasa lebih baik ketika mereka berada di udara segar dan bersentuhan dengan alam. Bawa anak-anak ke tempat di mana mereka dapat bersantai dan melampiaskan agresi apa pun dengan banyak permainan kasar.

Gunakan Media

Saat menonton TV bersama anak Anda, bicarakan tentang perasaan karakter dalam acara tersebut, dan tanyakan juga pendapatnya tentang cara mereka menghadapi perasaan mereka. Ini akan memberi Anda ide bagus tentang pemahamannya tentang orang dan emosi.

kreativitas dari TelevisiTerapkan Konsekuensi

Terkadang anak-anak menguji batasan Anda, dan Anda harus mengajari mereka konsekuensi dari hal yang sama. Tetapi penguatan positif selalu bekerja jauh lebih baik daripada waktu istirahat, jadi pastikan Anda memberi hadiah kepada anak Anda setiap kali dia menunjukkan perasaannya dengan cara yang benar.

Jadilah Model Peran yang Baik

Tak satu pun dari kiat-kiat ini akan berhasil jika Anda mencontohkan perilaku yang salah kepada anak Anda. Anda adalah panutannya yang pertama dan terpenting, dan perasaan adalah masalah yang rumit bagi anak-anak. Jadi, selalu pastikan bahwa Anda menggunakan kata-kata dan teknik yang tepat untuk menangani perasaan Anda.

Mampu mengidentifikasi dan mengekspresikan perasaan seseorang dengan benar memiliki beberapa keuntungan seperti – anak-anak tumbuh lebih sopan, mereka tidak memendam emosi dan kurang stres, mereka memiliki hubungan yang lebih sehat dan lebih terbuka sebagai orang dewasa. Yang paling penting, itu mendorong kejujuran dan integritas, serta kemampuan untuk menghadapi situasi sulit tanpa menyakiti siapa pun. Dan tentu saja, rumah yang damai dan bahagia!!

Related Posts