Mengapa Aktivitas Rumah Itu Penting: Membuat Anak Super Aktif Menggunakan Energinya

Mengapa Aktivitas Rumah Itu Penting: Membuat Anak Super Aktif Menggunakan Energinya

Menjadi orang tua India, kita memberikan banyak – dan hanya – pentingnya proses belajar mandiri anak, karena kita merasa mereka akan tumbuh dan belajar sendiri. Tentu saja, semua anak tumbuh, belajar, dan berkembang dengan sendirinya. Tapi, mengapa kita perlu melakukan aktivitas di rumah bersama mereka?

1) Ikatan. Saat Anda meluangkan waktu untuk anak Anda dan bermain dengan mereka dan terlibat dengan mereka, Anda menciptakan ikatan dengan mereka.

2) Disiplin. Mereka akan mengikuti disiplin dan rutinitas. Selalu perhatikan waktu tertentu untuk terlibat dengan mereka, dan dengan demikian ciptakan rasa waktu bermain.

3) Pembelajaran. Mereka cenderung mempelajari lebih banyak hal dengan cara yang berbeda. Setiap anak memiliki faktor kecemasan ketika mencoba hal-hal baru. Ketika kita bersama mereka, kita dapat membantu mereka mengatasi kecemasan mereka, dan pada akhirnya membuat mereka belajar dengan cara yang berbeda.

4) Sosialisme. Terlibat dengan mereka membuat mereka bersosialisasi. Mereka memahami arti bermain bersama daripada bermain sendiri. Terkadang, bagi orang tua, lebih mudah jika anak mereka bermain sendiri, tetapi itu adalah tanda pemicu, karena itu membuat mereka menyendiri.

5) Multiplayer/Multi-tasker. Mereka akan memahami konsep bermain sebagai sebuah tim. Mereka akan tahu bahwa untuk permainan tertentu, anak-anak lain akan terlibat, yang akan memberi mereka rasa senang bermain dengan orang lain.

6) Pengamatan. Anak-anak selalu mengamati perilaku orang tuanya. Jadi, terlibat dengan mereka memunculkan keterampilan observasi mereka, yang pada akhirnya membuat mereka belajar lebih banyak.

7) Waktu layar. Bermain dengan mereka mengurangi waktu layar, dan membuat bayi Anda tidak kecanduan layar.

8) Kosakata. Ini meningkatkan bank kata-kata mereka!

9) Terakhir, lakukan karena Anda mencintai mereka.

Beberapa kegiatan yang dapat Anda lakukan dengan balita Anda adalah:

1) Permainan imajiner: Buat mereka memakai alat peraga yang berbeda, sehingga mereka merasa bersiap-siap. Kemudian, biarkan mereka bertindak, dan bermain bersama mereka. Dengan cara ini, kosakata dan imajinasi mereka akan meningkat.

2) Aktivitas menempel: Ambil bindi, atau stiker jenis apa pun, dan biarkan mereka menempelkannya di bagian tubuh yang berbeda, atau dinding, buku, atau halaman. Anda dapat memiliki cetakan hewan dan burung yang berbeda, dan biarkan mereka menempel pada itu. Anda juga dapat membuat mereka mencocokkan warna melalui ini. Dapatkan stiker berwarna berbeda, dan biarkan warnanya cocok. Anda juga dapat mengajarkan konsep masuk-keluar melalui ini, dengan menyuruh mereka untuk tetap berada di dalam gambar.

3) Bermain air: Biarkan mereka bermain air dengan menuangkan dari satu gelas ke gelas lainnya. Dengan cara ini, mereka akan belajar untuk menyeimbangkan.

4) Bercerita: Dengan bercerita, kosakata mereka akan meningkat, dan Anda juga akan memiliki ikatan waktu yang menyenangkan.

5) Penyortiran pulsa: Berikan campuran pulsa yang berbeda, dan biarkan mereka memilahnya dan meletakkan jenis pulsa yang sama di kompartemen atau tumpukan yang berbeda.

6) Kegiatan Identifikasi: Tunjukkan pada mereka berbagai binatang, burung, warna, bentuk, dll. dan biarkan mereka mengidentifikasi mereka.

7) Aktivitas pom pom: Anak-anak suka pom pom. Anda dapat melakukan banyak hal dengan mereka. Anda dapat menggunakannya untuk identifikasi warna, atau meletakkannya dari satu keranjang ke keranjang lainnya dengan penjepit, sehingga cengkeramannya berkembang.

8) Kegiatan melipat pakaian: Ini akan meningkatkan keterampilan motorik halus mereka, dan juga mengajari mereka bagaimana melakukan sesuatu dengan sabar.

Penafian: Pandangan, pendapat, dan posisi (termasuk konten dalam bentuk apa pun) yang diungkapkan dalam posting ini adalah milik penulis sendiri. Keakuratan, kelengkapan, dan validitas pernyataan apa pun yang dibuat dalam artikel ini tidak dijamin. Kita tidak bertanggung jawab atas kesalahan, kelalaian, atau representasi apa pun. Tanggung jawab atas hak kekayaan intelektual dari konten ini ada pada penulis dan kewajiban apa pun sehubungan dengan pelanggaran hak kekayaan intelektual tetap berada di pundaknya.

Related Posts