Berikut adalah lima jenis perusahaan berdasarkan lapangan usahanya, beserta contoh-contohnya:
- Perusahaan Manufaktur:
- Perusahaan manufaktur adalah perusahaan yang memproduksi barang fisik dari bahan baku. Contoh:
- PT Unilever Indonesia: Memproduksi berbagai produk konsumen seperti sabun, sampo, dan makanan siap saji.
- Perusahaan manufaktur adalah perusahaan yang memproduksi barang fisik dari bahan baku. Contoh:
- Perusahaan Jasa:
- Perusahaan jasa menyediakan layanan tanpa menghasilkan produk fisik. Contoh:
- PT Telkom Indonesia: Menyediakan layanan telekomunikasi, internet, dan jasa telekomunikasi lainnya.
- Perusahaan jasa menyediakan layanan tanpa menghasilkan produk fisik. Contoh:
- Perusahaan Perdagangan (Dagang/Ritel):
- Perusahaan perdagangan atau ritel terlibat dalam penjualan produk kepada konsumen. Contoh:
- PT Matahari Department Store Tbk: Menjalankan bisnis ritel dengan menjual berbagai produk fashion, kosmetik, dan peralatan rumah tangga.
- Perusahaan perdagangan atau ritel terlibat dalam penjualan produk kepada konsumen. Contoh:
- Perusahaan Pertanian:
- Perusahaan pertanian terlibat dalam produksi atau pengolahan produk pertanian. Contoh:
- PT Astra Agro Lestari Tbk: Bergerak dalam bidang perkebunan kelapa sawit dan produksi minyak kelapa sawit.
- Perusahaan pertanian terlibat dalam produksi atau pengolahan produk pertanian. Contoh:
- Perusahaan Teknologi Informasi (TI):
- Perusahaan teknologi informasi menyediakan produk dan layanan di bidang teknologi dan komunikasi. Contoh:
- PT Microsoft Indonesia: Menyediakan perangkat lunak, layanan cloud, dan produk teknologi informasi lainnya.
- Perusahaan teknologi informasi menyediakan produk dan layanan di bidang teknologi dan komunikasi. Contoh:
Perusahaan dapat diklasifikasikan dalam berbagai sektor dan subsektor berdasarkan bidang usahanya, dan ini hanya beberapa contoh di antaranya. Penting untuk dicatat bahwa perusahaan dapat beroperasi di lebih dari satu sektor atau lapangan usaha, tergantung pada diversifikasi bisnis mereka.