“Bercak di paru-paru” adalah kekeruhan atau kepadatan “keputihan” yang terlihat pada rontgen dada atau CT dan dapat disebabkan oleh penyakit yang berbeda. Infeksi paru-paru adalah penyebab paling umum dari kekeruhan di paru-paru.
Penyakit lain yang lebih jarang juga menyebabkannya, seperti sarkoidosis dan pneumonia pengorganisasian kriptogenik, dan penyakit lain yang lebih sering seperti edema paru, emboli paru, dan kanker paru-paru. Kekeruhan ini muncul ketika tidak ada udara yang masuk melalui bronkus atau ketika infeksi, tumor atau penyakit lain menempati alveoli atau kantung udara paru.
Bintik-bintik di paru-paru terlihat pada radiografi atau CT dada.
Untuk mengetahui penyebab kekeruhan paru, yang terpenting adalah dokter melakukan wawancara yang baik dengan pasien terlebih dahulu. William Osler, seorang dokter terkemuka abad terakhir, berkata: “Jika Anda mendengarkan pasien, dia memberi tahu Anda diagnosisnya.” Dan itu masih berlaku sampai sekarang.
Diagnosa adalah hal terpenting dalam kedokteran . Perawatan kekeruhan yang benar tidak dapat dilakukan jika diagnosis yang baik belum dibuat sebelumnya. Di hadapan kekeruhan yang bukan karena infeksi paru-paru, pada perokok, kanker paru-paru harus selalu disingkirkan.
