Cara Membedakan Menulis Kreatif dan Menulis Fiksi

Perbedaan Utama – Penulisan Kreatif vs Penulisan Fiksi

Penulisan kreatif dan penulisan fiksi adalah dua jenis penulisan yang sangat berbeda dari penulisan akademis, ilmiah, atau teknis . Kedua jenis tulisan ini membutuhkan bakat dan kreativitas khusus. Istilah penulisan kreatif dapat digunakan untuk semua jenis tulisan yang berada di luar batas-batas bentuk penulisan profesional, akademis, jurnalistik, atau teknis normal. Penulisan fiksi, bagaimanapun, adalah sub-genre dari penulisan kreatif yang melibatkan narasi atau sastra imajinatif. Perbedaan yang menonjol antara penulisan kreatif dan penulisan fiksi adalah penulisan kreatif dapat mencakup fiksi dan nonfiksi sedangkan penulisan fiksi mencakup fiksi – karya yang melibatkan orang dan peristiwa imajiner.

Yang perlu anda ketahui tentang Menulis Kreatif?

Menulis kreatif dapat secara luas didefinisikan sebagai semua jenis tulisan yang ditulis dengan kreativitas. Berbagai teknik dan karakteristik seperti gaya naratif, pengembangan karakter, diksi , penekanan pada emosi dan perasaan, penggambaran , dll. memisahkan penulisan kreatif dari jenis penulisan lainnya seperti bentuk penulisan jurnalistik, akademik, profesional, dan teknis. Tokoh, latar , tema, motif, Dialog , plot , gaya dan sudut pandang adalah unsur utama dari penulisan kreatif.

“Kreatif” tidak hanya adalah istilah untuk fiksi – tidak berarti mengarang peristiwa atau karakter imajiner. Menulis kreatif dapat mencakup fiksi dan nonfiksi. Karya sastra seperti novel, drama, puisi, biografi, cerpen, dan memoar semuanya termasuk dalam kategori penulisan kreatif. Cerita karakteristik di majalah atau surat kabar, yaitu tentang peristiwa nyata dan orang-orang nyata, juga termasuk dalam kategori penulisan kreatif.

Yang perlu anda ketahui tentang Penulisan Fiksi

Fiksi dapat didefinisikan sebagai cerita apa pun yang dibuat dalam imajinasi. Karena mereka diciptakan dalam imajinasi, mereka bukan cerita nyata. Maka dari itu, menulis fiksi adalah istilah untuk menulis cerita menggunakan imajinasi Anda. Fiksi adalah subkategori penulisan kreatif. Novel, novella , cerpen, dan drama adalah beberapa contoh penulisan fiksi. Namun, memoar, biografi , dan cerita karakteristik, yang termasuk dalam kategori penulisan kreatif, bukanlah fiksi karena menceritakan tentang orang dan kejadian nyata.

Perbedaan Antara Menulis Kreatif dan Menulis Fiksi

Fiksi

Menulis Kreatif: Menulis Kreatif dapat didefinisikan sebagai semua jenis tulisan yang ditulis dengan kreativitas.

Penulisan Fiksi: Fiksi Menulis dapat didefinisikan sebagai tulisan yang melibatkan peristiwa dan karakter imajiner.

Fiksi vs Nonfiksi

Penulisan Kreatif: Baik fiksi maupun nonfiksi termasuk dalam penulisan kreatif.

Penulisan Fiksi: Penulisan fiksi tidak melibatkan peristiwa atau orang nyata.

Contoh

Penulisan Kreatif: Novel, drama, puisi, memoar, otobiografi, cerita karakteristik, dll. adalah contoh penulisan kreatif.

Penulisan Fiksi: Novel, drama, cerita pendek adalah contoh penulisan fiksi.

Imajinasi vs Kreativitas

Menulis Kreatif: Menulis Kreatif tidak membutuhkan imajinasi.

Penulisan Fiksi: Menulis Fiksi melibatkan kreativitas dan imajinasi.

Gambar Courtesy:

Pixbay

Related Posts