Diet Psoriasis: Apa yang Harus Dimakan dan Apa yang Harus Dihindari

Makanan untuk psoriasis harus kaya akan ikan, sayuran, biji-bijian, biji-bijian dan buah-buahan, yang merupakan makanan antiinflamasi dan antioksidan yang memperkuat sistem kekebalan tubuh, membantu mengurangi frekuensi dan keparahan lesi.

Di sisi lain, penting untuk menghindari makanan penyebab peradangan, seperti gula, gorengan, daging merah, bumbu dan saus siap saji serta makanan olahan, seperti sosis, ham, dan bologna.

Karena tidak ada diet khusus untuk mengobati psoriasis, disarankan untuk berkonsultasi dengan ahli gizi, sehingga penilaian lengkap dilakukan dan diet direncanakan sesuai dengan kebutuhan gizi setiap orang.

Diet Psoriasis: Apa yang Harus Dimakan dan Apa yang Harus Dihindari_0

makanan yang diperbolehkan

Makanan yang diperbolehkan dan dapat dikonsumsi secara rutin adalah:

1. Biji-bijian utuh

Biji-bijian utuh kaya akan serat yang meningkatkan kesehatan flora usus dan mengontrol kadar gula darah. Oleh karena itu, biji-bijian memperkuat sistem kekebalan tubuh, melawan peradangan dan meringankan gejala psoriasis.

Contoh: roti gandum, pasta gandum, beras merah, quinoa, jagung dan oatmeal.

2. Pisces

Beberapa ikan adalah sumber omega 3 dan omega 6 yang bagus, yaitu lemak sehat yang menurunkan produksi zat inflamasi dalam tubuh, seperti eikosanoid dan sitokin.

Selain itu, ikan juga kaya akan selenium, mineral yang meningkatkan fungsi sel sistem kekebalan tubuh, mencegah munculnya pengelupasan dan gatal. Temukan manfaat kesehatan lain dari ikan.

Contoh: tuna, sarden, herring, mackerel, trout dan salmon.

3. Biji

Selain kaya omega 3 dan omega 6, bijinya juga mengandung vitamin E dan selenium, nutrisi yang mengurangi proses inflamasi, mencegah dan meredakan gejala psoriasis.

Contoh: bunga matahari, labu, biji rami dan biji chia.

4. Buah-buahan

Konsumsi buah setiap hari dan bervariasi meningkatkan jumlah serat dalam makanan, yang menyeimbangkan flora usus dan memperkuat sistem kekebalan tubuh. Lihat daftar buah kaya serat.

Selain itu, konsumsi buah secara teratur juga memastikan asupan vitamin C yang baik, nutrisi dengan aksi antioksidan dan anti-inflamasi yang melindungi kulit dari radikal bebas, mencegah munculnya luka dan membantu proses penyembuhan luka.

Contoh: jeruk, lemon, pisang, jeruk keprok, alpukat, mangga, pepaya, markisa, jambu mete, anggur, acerola, kiwi, dan blackberry.

5. Sayuran dan sayuran hijau

Sayuran dan sayuran adalah sumber karotenoid, antosianin, likopen, dan katekin yang bagus, yang merupakan senyawa bioaktif dengan aksi antioksidan yang mengurangi peradangan dan meringankan gejala psoriasis.

Contoh: wortel, tomat, selada air, kubis merah, arugula, labu, ubi jalar, bit, bayam, kangkung dan brokoli.

6. Minyak nabati

Minyak nabati merupakan sumber asam lemak tak jenuh ganda yang baik, jenis lemak sehat yang membantu mencegah dan melawan peradangan kulit.

Contoh: minyak zaitun extra virgin, minyak bunga matahari extra virgin, minyak biji rami dan minyak gandum.

Rencana diet untuk psoriasis

Tabel berikut memberikan contoh menu 3 hari untuk psoriasis:

Camilan

Hari 1

Hari ke-2

Hari ke-3

Sarapan

1 cangkir teh hijau + 2 pancake kecil yang terbuat dari oatmeal, 1 butir telur dan minuman sayur, diisi dengan potongan buah

1 cangkir teh serai + 1 roti Prancis gandum dengan 2 potong keju putih

1 mangkok bubur terbuat dari oat bran, susu skim dan bubuk kayu manis + 1 buah kiwi

Cemilan pagi

½ pepaya + 1 kol. sup dedak gandum

1 pisang cincang dengan 1 sendok makan biji bunga matahari

1 apel yang belum dikupas + 2 kacang Brazil

Makan siang makan malam

1 fillet ayam panggang dengan 3 sendok makan nasi merah + 3 sendok makan kacang + 1 piring pencuci mulut salad dengan selada, mentimun dan tomat, dibumbui dengan 1 sendok makan minyak zaitun + 1 potong nanas

1 cangkir pasta gandum dengan saus tomat buatan sendiri + 2 sarden panggang ukuran sedang + 4 sendok makan brokoli, kembang kol dan salad wortel, dibumbui dengan 1 sendok makan minyak zaitun + 1 irisan melon

1 fillet trout panggang + setengah 2 sendok makan nasi merah + 1 piring pencuci mulut salad dengan buncis, mentimun, tomat, bawang merah dan ketimun, dibumbui dengan 1 sendok makan minyak zaitun + 1 jeruk keprok

Cemilan sore

1 gelas smoothie dibuat dengan 120 g yogurt alami, 3 stroberi dan ½ pisang + 1 sendok makan biji chia

Krim alpukat dengan bawang, tomat, dan peterseli + 2 roti gandum

1 pisang dengan kayu manis + 6 kenari

Menu ini hanyalah contoh, di mana jumlah dan jenis makanan dapat bervariasi sesuai dengan usia, aktivitas fisik, dan status kesehatan orang tersebut. Oleh karena itu, penting untuk berkonsultasi dengan ahli gizi, membuat penilaian lengkap dan merencanakan pola makan yang sesuai dengan kebutuhan individu.

Makanan yang harus dihindari

Makanan yang harus dihindari adalah makanan yang merangsang peradangan, memicu gejolak baru, atau memperburuk gejala psoriasis. Jadi, makanan yang harus dihindari adalah:

  • Daging merah seperti daging sapi, babi, domba, kambing dan kambing;
  • Makanan kaya lemak, seperti kentang goreng, biskuit isi, coxinha, hamburger, pizza, dan hot dog;
  • Makanan manis, seperti gula, minuman ringan, es krim, cokelat, jeli, dan kue;
  • Sereal olahan seperti roti putih, nasi putih, dan pasta putih;
  • Makanan bawaan seperti ham, sosis, mortadella, sosis, dan salami;
  • Bumbu dan saus siap pakai, seperti mayones, saus tomat, mustard, dan kaldu daging bubuk atau kubus.

Selain itu, asupan minuman beralkohol seperti bir, anggur, dan anggur bersoda juga harus dihindari. Ini karena alkohol menyebabkan peradangan, membuat gejala psoriasis menjadi lebih buruk.

Tonton video berikut dan lihat beberapa tindakan pencegahan untuk meringankan gejala psoriasis:

Related Posts