Memahami temperamen bayi Anda yang baru lahir

Memahami temperamen bayi Anda yang baru lahir

Memiliki bayi yang baru lahir di sekitar bisa menjadi campuran emosi. Sebagai orang tua, Anda pasti senang memiliki seikat kebahagiaan di tangan Anda, tetapi memahami kebutuhannya hanya dengan menebak mungkin tampak seperti tugas yang sulit.

Krisis emosional orang tua mirip dengan krisis bayi baru lahir yang mencoba beradaptasi dengan dunia baru. Menjadi orang tua membawa serangkaian kekhawatiran dan asumsi bersama dengan kegembiraan. Jika Anda seorang ibu atau ayah baru, Anda harus berjuang untuk mengejar temperamen dan perilaku bayi Anda.

Ini mungkin mengejutkan Anda, tetapi bayi yang baru lahir juga memiliki sikap, dan Anda harus menghadapinya dengan semua kelembutan yang Anda miliki. Awalnya, itu bisa menantang dan agak membuat frustrasi. Namun seiring berjalannya waktu, temperamen bayi Anda tidak lagi asing bagi Anda dan akan mulai masuk akal.

Cara untuk memahami bayi Anda yang baru lahir

  • Jika Anda amati secara mendalam, temperamen bayi Anda cukup sederhana dan mendasar. Dia menunjukkan emosinya dari naluri dasar. Misalnya, si kecil cenderung menangis atau menunjukkan kejengkelan saat mengompol.
  • Gerakan atau media komunikasi terbaik adalah menangis untuk semua bayi yang baru lahir karena mereka tidak dapat berbicara pada usia yang sangat muda ini. Dengan demikian, mereka menyampaikan sebagian besar tuntutan mereka dengan menangis. Anda mungkin menjadi gugup pada awalnya, tetapi dalam seminggu atau lebih, Anda akan terbiasa dengan tangisannya. Percaya atau tidak, setiap tangisan itu unik jika Anda perhatikan sedikit lebih dekat dan memiliki alasan yang berbeda di baliknya.
  • Dia akan menangis ketika dia mengantuk, lapar, atau merasa tidak nyaman. Dengan sedikit kesabaran dan ketekunan, Anda dapat dengan mudah mengatasi temperamen si kecil karena Anda akan mulai memahami penyebab menangis dan menghibur bayi Anda yang baru lahir.
  • Perhatikan kapan dia paling aktif di siang hari dan karenanya, berinteraksilah dengannya selama jam-jam itu. Ini akan membantu Anda menjalin ikatan yang lebih baik dengan bayi Anda yang baru lahir.
  • Jika Anda adalah orang tua kedua, memahami temperamen bayi Anda menjadi lebih mudah bagi Anda. Namun, jika Anda adalah orang tua pertama kali, Anda perlu memberikan waktu. Ini semua tentang ikatan, yang akan Anda tumbuhkan seiring waktu dan pengalaman.
  • Dokter anak Anda pasti akan membantu Anda ketika Anda tidak dapat memahami perilaku apa pun yang tampaknya tidak mungkin. Untuk ini, Anda harus selalu berhubungan dengan dokter bayi Anda selama beberapa bulan pertama.

Penting juga untuk dipahami bahwa setiap bayi adalah unik. Dengan demikian, masing-masing dari mereka pasti akan bertindak dengan cara yang berbeda. Misalnya, perilaku bayi prematur sangat berbeda dengan bayi normal lainnya. Jadi, bersikaplah positif, dan nikmati peran sebagai orang tua dengan sepenuh hati.

Related Posts