Perawatan Bayi oleh Mummy, Itu Memberikan Kegembiraan Sejati Menjadi Ibu – Supermoms

perawatan bayi oleh mummy yang memberikan kegembiraan nyata sebagai ibu

Hai teman-teman, saya berbagi pengalaman saya terkait dengan topik saya seperti di atas.

Saya Poonam, mumi baru Sri (Srinidhi), bayi perempuan saya yang berusia 16 minggu yang berusia 4 bulan pada tanggal 8 Mei. Ketika dia lahir, Sri terlalu lembut – bukan hanya Sri, setiap bayi yang baru lahir adalah sama, itu sebabnya semua perawatannya diambil oleh nani- nya karena saya berada di rumah orang tua saya. Merawat bayi yang baru lahir di bulan pertama sangat sulit, jadi nani tidak mengizinkan saya melakukan hal-hal seperti memandikan, memakaikannya setelah mandi, mengganti popok – saya bahkan tidak diizinkan menggendongnya, jadi saya merasa sedih. Kapan mereka akan mengizinkan saya melakukan semua pekerjaan ini? Saya dengan gila-gilaan menunggu untuk melakukan semua pekerjaan keibuan; Saya rasa setiap ibu merasakan hal yang sama.

Setelah dia menyelesaikan 2 bulan, saya diizinkan melakukan semua pekerjaan ibu. Tugas keibuan tidak mudah – memandikannya, menyiapkannya setelah mandi, memijat tubuhnya dengan minyak, dll. Saat ini, saya merasa seperti seorang #supermom karena saya sendirian melakukan semua tugas Sri tanpa bantuan nya nani dan dadi.

Tugas saya termasuk memberinya pijatan minyak, melatihnya sedikit, dan memandikannya. Setelah mandi, saya menyiapkannya – berdandan, mengganti popok, membersihkan toiletnya, menggendongnya dan memindahkannya ke sekitar rumah dan taman di dekat rumah kita, dll., dll. Sebenarnya ada daftar besar tugas yang tidak dapat kita hitung, tetapi menikmati setiap jam menjadi ibu dan merasa diberkati adalah hal biasa. Menurut saya, menjadi seorang ibu berarti mengakui dan menyukai cara merawat bayi yang baru lahir. Saya pikir Tuhan memberi kita ibu baru banyak keberanian. Angkat topi untuk semua #supermom cantik di luar sana!

Apa pendapat mumi lainnya? Apakah saya benar? ???

Penafian: Pandangan, pendapat, dan posisi (termasuk konten dalam bentuk apa pun) yang diungkapkan dalam posting ini adalah milik penulis sendiri. Keakuratan, kelengkapan, dan validitas pernyataan apa pun yang dibuat dalam artikel ini tidak dijamin. Kita tidak bertanggung jawab atas kesalahan, kelalaian, atau representasi apa pun. Tanggung jawab atas hak kekayaan intelektual dari konten ini ada pada penulis dan kewajiban apa pun sehubungan dengan pelanggaran hak kekayaan intelektual tetap berada di pundaknya.

Related Posts