5 trik mengikuti hidup sehat

1. Makan bervariasi

Tidak ada makanan yang mengandung semua nutrisi yang dibutuhkan tubuh manusia. Untuk itu, pola makan yang ideal adalah yang memiliki variasi makanan yang bergizi dan segar .

Beberapa makanan yang direkomendasikan oleh Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) adalah sebagai berikut:

  • Gandum dan jagung
  • Beras
  • Kentang
  • Sayuran
  • Buah segar
  • Sayuran
  • Makanan asal hewan (daging, ikan, susu, dll).

Saat memasak, daripada menggoreng, lebih baik direbus atau dikukus .

2. Kurangi garam

Jumlah garam yang disarankan per hari, untuk mengikuti diet sehat, adalah 5 gram per hari . Meskipun demikian, konsumsi rata-rata adalah dua kali lipat atau lebih.

Asupan garam yang berlebihan dapat menyebabkan peningkatan tekanan darah , faktor risiko yang serius untuk stroke dan penyakit jantung .

WHO menyarankan:

  • Konsumsi garam secukupnya dan kurangi asupan bumbu dan saus asin.
  • Pilih sayuran, buah-buahan, kacang-kacangan tanpa garam atau tambahan gula.
  • Lihat label makanan, pilih yang kandungan natriumnya lebih rendah.

Sayuran dan buah-buahan harus dipilih tanpa garam atau gula tambahan.

3. Kurangi asupan gula

Secara teratur, konsumsi gula melebihi jumlah yang direkomendasikan oleh WHO, meningkatkan risiko masalah kesehatan kronis dan serius.

Gula adalah salah satu bahan yang paling tersembunyi dalam makanan olahan. Karena itu, konsumsi minuman manis dan olahan, serta manisan harus dibatasi.

Aspek ini sangat penting pada anak-anak. Padahal, pada anak di bawah usia dua tahun, makanan manis tidak boleh diberikan.

4. Kurangi konsumsi alkohol

Konsumsi alkohol tidak sesuai dengan pola makan sehat, sehingga tidak dianjurkan.

Konsumsi berlebihan atau sangat sering dapat meningkatkan risiko cedera. Selain itu, dalam jangka panjang dapat menyebabkan:

  • Kanker
  • Penyakit jantung
  • Cedera hati
  • Penyakit kejiwaan

5. Batasi konsumsi minyak dan lemak tertentu

Untuk diet yang sehat, tubuh membutuhkan lemak. Masalahnya, Anda harus memilih berapa banyak dan jenis lemak apa yang dikonsumsi. Lemak trans, yang diproduksi secara industri, adalah yang paling berbahaya bagi kesehatan, meningkatkan risiko penyakit jantung hingga 30% .

Untuk mengurangi lemak tidak sehat, WHO menyarankan:

  • Ganti lemak babi atau mentega dengan minyak sehat lainnya.
  • Konsumsi daging putih, seperti ikan atau ayam (lebih rendah lemak)
  • Baca informasi label untuk menghindari lemak trans.

Untuk informasi lebih lanjut tentang diet sehat hubungi spesialis gizi dan dietetika .

Related Posts