Air beras: 4 manfaat utama dan cara membuatnya

Air beras adalah obat rumahan yang sangat baik untuk mengobati diare pada segala usia, termasuk bayi, karena dapat meningkatkan pengaturan usus dan mencegah dehidrasi, mendukung pemulihan yang cepat.

Selain itu, juga memastikan manfaat kesehatan lainnya, karena air beras memiliki antioksidan, yaitu senyawa yang membantu merawat kulit dan rambut, selain mencegah penuaan dini. Aktivitas antioksidan ini bisa jadi karena adanya beberapa komponen fenolik pada beras.

Air beras sangat mudah disiapkan dan digunakan di rumah, karena air beras dapat digunakan langsung dari panci tempat nasi disiapkan untuk makanan sehari-hari Anda.

Air beras: 4 manfaat utama dan cara membuatnya_0

Manfaat utama

Manfaat utama mengkonsumsi air beras adalah:

1. Melawan diare

Air beras membantu melawan diare, karena memberikan “efek agregat” pada sistem pencernaan, mengurangi pengeluaran dan membentuk tinja yang lebih keras dan lebih besar. Selain itu, juga membantu mencegah dehidrasi karena memberikan cairan ke tubuh dan natrium.

Namun, air beras tidak boleh dikonsumsi sendiri, penting agar konsumsinya disertai dengan asupan garam rehidrasi oral dan diet yang mudah dicerna untuk membantu mengatasi diare, serta penggunaan obat-obatan yang mungkin telah diresepkan oleh dokter. .

2. Melindungi kulit

Air beras mampu melindungi kulit dari sinar matahari, karena memiliki antioksidan yang disebut asam aminobenzoic dan yang menurut beberapa penelitian ilmiah juga dapat membantu mencegah melanoma, yang merupakan jenis kanker kulit.

3. Jaga kesehatan rambut

Salah satu komponen air beras adalah inositol, yaitu senyawa yang membantu menjaga kesehatan sel secara umum, tidak hanya karena merupakan bagian dari membrannya, tetapi juga karena memiliki sifat antioksidan. Dengan cara ini, air beras dapat membantu memperbaiki kerusakan pada serat rambut, melindunginya dari zat berbahaya seperti sinar UV atau kontaminasi, mendukung pertumbuhan yang sehat.

4. Mencegah penuaan dini

Air beras memiliki beberapa senyawa dengan sifat antioksidan, seperti inositol, asam ferulic dan gamma-oryzanol, yang mencegah kerusakan sel akibat radikal bebas. Beberapa penelitian ilmiah menunjukkan bahwa air beras dapat meningkatkan hidrasi kulit, elastisitas, dan mencegah munculnya kerutan dan garis halus.

Selain itu, terdapat juga bukti bahwa air beras mampu menghambat kerja elastase dan tyrosinase, yaitu enzim yang terlibat dalam penuaan dini.

Cara membuat air beras

Untuk menyiapkan air beras tidak diperlukan bahan khusus, bisa dengan mudah disiapkan di rumah dengan memanfaatkan air di panci bekas membuat nasi.

Untuk ini, Anda harus memasukkan 3 sendok makan nasi untuk setiap 2 gelas air, dan biarkan masak selama 20 hingga 30 menit. Setelah siap, saring air keputihan tersebut dan simpan dalam toples dalam lemari es maksimal 1 minggu.

Cara Penggunaan:

  • Untuk diare: dianjurkan minum 1 liter air sehari sampai diare hilang;
  • Untuk rambut: keramas dan bilas, lalu tambahkan air beras dan pijat kulit kepala. Biarkan selama 5 menit dan bilas dengan banyak air;
  • Untuk kulit: cuci muka dengan air beras atau gunakan saat mandi untuk membasuh kulit.

Simak juga apa saja manfaat mengkonsumsi beras dalam kehidupan sehari-hari.

Kemungkinan efek samping dan kontraindikasi

Sejauh ini, tidak ada efek samping yang teridentifikasi dan oleh karena itu penggunaan air beras dianggap aman. Namun, penting untuk mewaspadai tanda-tanda alergi dan iritasi saat digunakan pada kulit, karena sebagian orang lebih sensitif.

Air beras tidak boleh dikonsumsi oleh orang yang alergi beras atau yang memiliki penyakit kulit, dalam hal ini penting untuk berkonsultasi dengan dokter kulit sebelum mulai menggunakannya.

Related Posts