Alis Penyihirku dan Reaksi Ibuku!

Alis Penyihirku dan Reaksi Ibuku!

Mari melompat ke dalam kenangan masa kecil saya! Saya sedang berlibur tahunan saat kelas 5 SD. Saya adalah tipe anak yang selalu mencari dan mencari sesuatu di rumah, dan ingin menjelajahinya dan bermain dengannya. Suatu hari yang cerah, saya melihat pisau cukur ayah saya, dan memutuskan untuk menjelajahinya! Kadang-kadang di rumah, saya memperhatikan ayah saya menggunakan pisau cukur untuk menghilangkan kumis atau janggutnya. Jadi, saya mengambil pisau cukur dengan gembira dari lemarinya dengan begitu banyak kegembiraan dalam diri saya, dan mencoba menghilangkan rambut di pergelangan tangan saya. Ya, itu berhasil. Namun, saya tidak puas, karena itu hanya rambut kecil di pergelangan tangan saya.

Jadi, saya mengambil satu langkah lebih jauh, dan memutuskan untuk bereksperimen dengan alis saya – dan saya menciptakan penyihir! Ya, saya menghilangkan setengah alis saya, itu juga hanya di satu sisi. Ketika saya melihat ke cermin, saya benar-benar terkejut. Jadi, untuk mencocokkan sisi-sisinya, saya juga menghapus sisi yang lain. Akhirnya, keduanya cocok, tetapi tidak ada rambut yang tersisa di tempat alis!

Kemudian, saya masuk ke mode panik. Ibuku adalah seorang guru yang ketat, dan dia akan segera pulang! Pada saat itu saya menyadari bahwa saya telah melakukan sesuatu yang konyol, dan perlu mengembalikan alis saya sebelum ibu saya kembali ke rumah. Saya berdoa kepada semua Dewa untuk mengembalikan alis saya! Saya mengoleskan minyak kelapa. Tidak beruntung. Tidak ada yang berhasil, sayangnya.

Akhirnya, ibu sampai di rumah, dan saya memutuskan untuk menerapkan kajal di tempat alis saya untuk membuat diri saya terlihat seperti manusia normal. Tapi tidak! Karena ibu saya adalah seorang guru, dia tahu bahwa saya telah menjelajahi sesuatu sendiri, dan hasilnya membuatnya terpesona. Dia tidak bisa bereaksi, menatap alisku yang ajaib, tidak tertawa atau tidak ingin memukuliku dengan buruk.

Ah, butuh satu bulan penuh untuk alis saya tumbuh kembali! Ini adalah salah satu kenangan masa kecil saya yang terbaik, paling lucu, paling berani, dan paling serius. Semoga Anda menikmati membaca ini, dan pastikan anak-anak Anda tidak mencobanya di rumah dengan cara apa pun!

Penafian: Pandangan, pendapat, dan posisi (termasuk konten dalam bentuk apa pun) yang diungkapkan dalam posting ini adalah milik penulis sendiri. Keakuratan, kelengkapan, dan validitas pernyataan apa pun yang dibuat dalam artikel ini tidak dijamin. Kita tidak bertanggung jawab atas kesalahan, kelalaian, atau representasi apa pun. Tanggung jawab atas hak kekayaan intelektual dari konten ini ada pada penulis dan kewajiban apa pun sehubungan dengan pelanggaran hak kekayaan intelektual tetap berada di pundaknya.

Related Posts