Bersiaplah untuk padel

Tenis dayung adalah olahraga yang banyak dilakukan orang sebagai hobi atau profesional. Jika ada penghentian aktivitas olahraga, sangat penting untuk kembali ke rutinitas secara bertahap dan mempertimbangkan indikasi yang berbeda untuk menghindari cedera. Dr Bigas, seorang ahli dalam Kedokteran Olahraga , memaparkan kunci terpenting untuk bersiap-siap untuk tenis dayung.

Liburan, cedera, atau periode tidak aktif olahraga lainnya, dapat menjadi pendakian yang menanjak untuk kembali ke level yang Anda miliki sebelum jeda. Tenis dayung adalah olahraga kompetitif yang membutuhkan teknik, kekuatan dan daya tahan, sehingga pasti setelah beberapa saat tanpa berlatih, kinerjanya akan menurun.

Tinjauan medis dan pelatihan untuk padel

Langkah awal untuk memulai latihan olahraga adalah pemeriksaan kesehatan oleh Dokter Olahraga, termasuk Tes Upaya untuk memastikan kondisi fisik sudah optimal untuk berlatih kembali. Setelah itu, dua prosedur yang harus dilakukan adalah: melatih fisik dan teknik tenis dayung.

Pelatihan fisik untuk tenis paddle akan terdiri dari pelatihan adaptasi, untuk secara progresif menyesuaikan tubuh dengan aktivitas fisik umum. Terdiri dari:

Train Resistance: lakukan latihan kardio-pernapasan dan aerobik, seperti lari, bersepeda, berenang, atau mendaki.

Melatih kekuatan: melalui aktivitas otot anaerobik, seperti angkat beban dan latihan binaraga. Untuk tenis dayung, sangat penting untuk melakukan latihan untuk kedua lengan dan kaki dan punggung.

Rekomendasi untuk kembali ke padel

Aktivitas olahraga tidak boleh dilanjutkan secara langsung dengan intensitas yang sama seperti sebelum berangkat. Sangat penting untuk memulai secara perlahan, dengan rutinitas cararat kardio dan latihan beban (hiking, berenang, mesin dan latihan beban dengan sedikit pengulangan yang meningkat secara progresif) dan menetapkan tujuan.

Penting untuk meluangkan waktu untuk pemanasan dan peregangan untuk menghindari cedera.

Di lapangan tenis paddle, disarankan untuk memanfaatkan waktu jeda untuk terus berjalan dengan langkah pelan dan tidak berhenti, agar pengeluaran energi terus berlanjut. Pada awalnya lebih baik untuk mulai bermain lebih lambat dan lebih tinggi dari net, berlatih lebih banyak lintasan lurus dan dengan tembakan silang atau melalui tengah lapangan.

Pemanasan dan peregangan di atas dayung

Itu selalu penting untuk pemanasan dan peregangan otot sebelum aktivitas olahraga, tetapi terlebih lagi setelah periode tidak aktif dan ketika dingin bahkan lebih. Meluangkan waktu untuk pemanasan dan peregangan sangat mengurangi risiko cedera. Cara yang baik untuk mempertahankan rutinitas peregangan adalah dengan menggabungkan tenis dayung dengan sesi Yoga atau Pilates.

Hidrasi , tentu saja, juga penting untuk menjaga aktivitas fisik yang baik, baik itu panas atau dingin.

Related Posts