Bibir sumbing adalah cacat bawaan yang mempengaruhi bibir atas dan/atau langit-langit. Operasi bibir sumbing adalah operasi yang mencoba memperbaiki cacat lahir ini.
Bibir sumbing, yang merupakan salah satu cacat lahir paling umum yang dirawat dalam bedah mulut maksilofasial , mungkin hanya merupakan celah kecil di bibir. Tapi, bisa juga retakan total yang mencapai pangkal hidung, sehingga mempengaruhi penampilan wajah. Ini, disertai dengan langit-langit mulut sumbing, dapat menyebabkan masalah tertentu yang berkaitan dengan makan dan berbicara.
operasi bibir sumbing
Pembedahan untuk mengobati bibir sumbing biasanya dilakukan pada masa bayi, saat anak berusia antara 6 minggu hingga 9 bulan. Namun, dalam kasus luar biasa dapat dilakukan pada masa remaja atau bahkan di masa dewasa.
Operasi bibir sumbing dilakukan dengan anestesi umum. Tujuan utamanya adalah untuk mengembalikan kontinuitas anatomis dan fungsional bibir dan/atau langit-langit, memilih teknik bedah yang paling tepat untuk setiap kasus.
Operasi bibir sumbing pasca operasi
24 atau 48 jam setelah operasi, pasien dipulangkan dari rumah sakit. Serangkaian pembalut luka lokal harus dilakukan sampai jahitan dilepas, yang akan dilakukan 5 hari setelah intervensi.
Pada beberapa kesempatan, pasien mungkin memerlukan revisi bedah selama masa remaja untuk meningkatkan estetika bibir dan hidung, serta tindak lanjut terus menerus dengan terapis wicara dan ortodontis setelah langit-langit mulut juga telah diperbaiki.
Bibir sumbing unilateral: pra operasi (kiri) dan pasca operasi (kanan)
Bibir sumbing bilateral: pra operasi (kiri) dan pasca operasi (kanan)
