6 Ciri-ciri bioma gurun: Pengertian, hewan, tumbuhan, adaptasi

Bioma gurun adalah ekosistem yang terbentuk karena rendahnya curah hujan yang diterimanya setiap tahun. Gurun mencakup sekitar 20% Bumi. Ada empat jenis utama gurun di bioma ini – panas dan kering, semi kering, pesisir, dan dingin. Mereka semua mampu mendiami kehidupan tumbuhan dan hewan yang mampu bertahan di sana.

Point Utama Bioma Gurun:

• Meskipun suhu siang hari dari bioma gurun sangat panas, mereka bisa menjadi sangat dingin di malam hari.
• Gurun Sahara adalah gurun terbesar di bioma gurun. Ini mencakup lebih dari 300 juta mil persegi.
• Vegetasi tidak tumbuh sangat tinggi sehingga bioma gurun hanya dapat menampung hewan kecil, tikus, dan reptil. Hewan-hewan ini dapat melarikan diri dari matahari yang keras dengan bersembunyi di bawah semak belukar kecil atau bersembunyi di liang.
• Banyak hewan gurun cenderung aktif di malam hari, tidur di siang hari dan keluar di malam hari ketika suhu lebih bisa ditoleransi.
• Karena hampir tidak ada genangan air di bioma gurun, hewan dapat menyimpan air dalam tubuh mereka atau memenuhi kebutuhan air mereka dengan makanan yang mereka makan.
• Badai debu terjadi ketika angin mengambil debu dari permukaan. Badai ini dapat mencapai 1 mil dan menempuh jarak lebih dari seratus mil.
• Tumbuhan yang mampu tumbuh di gurun menyimpan air di batangnya. Mereka biasanya tumbuh dengan jarak sehingga akar mereka dapat memanjang dan menemukan air.
• Beberapa gurun begitu panas sehingga saat hujan, air menguap di udara sebelum menyentuh tanah.
• Ada beberapa gurun di Antartika yang dikenal sebagai gurun dingin. Mereka dianggap gurun karena jumlah kecil vegetasi yang tumbuh di sana.
• Gurun terkering di Bumi menerima rata-rata 1 sentimeter curah hujan setiap 5 hingga 20 tahun.
  Karena lemak tubuh mempertahankan panas, sebagian besar hewan gurun memiliki adaptasi yang memungkinkan mereka untuk menyimpan semua lemak tubuh mereka di satu area tubuh mereka. Unta menyimpan semua lemak tubuhnya di punuknya.
• Kaktus memiliki banyak adaptasi untuk bertahan hidup di padang pasir. Duri mereka melindungi mereka agar tidak dimakan binatang dan lapisan luarnya yang berlemak menjaga kelembaban agar tidak keluar.
• Gurun dingin (seperti di Antartika) memiliki sangat sedikit tumbuhan dan rumput. Yang mereka miliki hanya tumbuh selama musim panas.
• Bioma gurun sebenarnya adalah objek wisata yang besar. Orang-orang menikmati panjat tebing, bersepeda, dan hiking di padang pasir.
• Bioma gurun dapat ditemukan di setiap benua kecuali Eropa.

Pengertian bioma gurun

Meskipun beberapa hewan dan tumbuhan telah beradaptasi dengan kehidupan gurun yang sangat kering, gurun adalah bioma penting. Bioma Gurun adalah ekosistem yang memiliki peran penting karena mencakup sekitar seperlima dari permukaan bumi! Ada gurun panas dan gurun dingin. Antartika adalah gurun terbesar di dunia, sedangkan Sahara di Afrika adalah yang terbesar dari padang pasir panas.

Ada juga gurun dekat Santa Barbara, seperti Mojave Desert Colorado yang mencakup bagian dari California bagian selatan. Di Amerika Utara, ada empat gurun panas kering utama, termasuk Mojave dan Great Basin. Di luar AS yang panas, gurun kering akan ditemukan di Asia Selatan, Amerika Selatan dan Tengah, Ethiopia dan Australia.

Ciri-ciri bioma gurun

Gurun merupakan padang pasir yang luas dan tandus karena curah hujan yang sangat rendah. Ciri-ciri bioma gurun adalah sebagai berikut:

1. Curah hujan cukup rendah, kurang dari 25 cm/tahun
2. Kondisi tanah sangat tandus dan tidak dapat menyimpan air
3. Kecepatan penguapan (evaporasi) sangat tinggi
4. Kelembaban udara sangat rendah
5. Suhu lingkungan yang ekstrim,suhu siang hari bisa mencapai 60°C dan malam hari mencapai 0°C.
6. Tumbuhan yang hidup di gurun tergolong xerofit yang memiliki ciri,berakar panjang,batang dan daunnya memiliki lapisan lilin untuk mencegah peguapan.

Contoh tumbuhan xerofit adalah kaktus. Selain kaktus dapat dijumpai tumbuhan kurma dan semak belukar.Hewan yang hidup di gurun adalah kalajengking, beberapa reptilia, tikus, burung, dan unta.

Tipe lain dari gurun misalnya adalah gurun pesisir, Gurun Atacama di Chili Amerika Selatan. Dan kemudian ada gurun dingin. Kedengarannya cukup aneh! Jika gurun seharusnya menjadi panas, bagaimana bisa ada kemungkinan menjadi gurun dingin? Nah gurun ini di tempat-tempat seperti Antartika dan Greenland dengan vegetasi yang jarang lebih dikenal dengan gurun dingin.

Tumbuhan bioma gurun

Tumbuhan gurun memiliki banyak adaptasi untuk bertahan hidup dalam lingkungan kering. Mereka pandai menyimpan dan menemukan air. Beberapa tumbuhan memiliki biji yang dapat tinggal aktif di pasir untuk waktu yang lama, sampai ada hujan cukup bagi mereka untuk tumbuh.

Di gurun panas, Anda akan sering menemukan Kaktus. Kaktus besar menyimpan air dibagian dalam. Dengan lapisan lilin, air tidak dapat melarikan diri dan duri mereka melindungi mereka dari pemangsa malam. akar mereka yang dangkal, dan tersebar luas sehingga hujan apapun dapat langsung diserap! Beberapa tumbuhan lain mungkin Anda menemukan di gurun panas semak creosote dan ocotillo.

Gurun pesisir menjadi rumah untuk berbagai tumbuhan. Tumbuhan ini harus beradaptasi dengan curah hujan yang minimal dengan memiliki sistem akar yang luas yang muncul ke permukaan untuk menyerap curah hujan, dan pergi jauh ke bawah untuk menyerap air jenuh di dalam tanah.

Tumbuhan ini juga memiliki daun yang sangat tebal yang dapat menyerap dan menyimpan air setiap kali tersedia. Tumbuhan yang hidup di gurun pesisir termasuk semak garam, rumput beras, sage hitam dan chrysothamnus.

Tumbuhan bahkan dapat hidup di gurun dingin, tetapi Anda tidak akan menemukan banyak di sini seperti pada jenis gurun yang lain. Tumbuhan di gurun dingin meliputi ganggang, rumput, dan tumbuhan dengan daun tipis berduri. Biasanya tumbuhan ini hanya tumbuh di musim panas.

Contoh flora bioma gurun yaitu:

• tumbuhan Sukulen
• Kaktus
• Pohon kurma
• Semak beracun

Hewan bioma gurun

Gurun adalah bioma yang sangat penting. Bukan karena semuanya pasir! Karena banyak dari tumbuhan dan hewan akan menyebut gurun sebagai “rumah” mereka. Beberapa hewan yang hidup di gurun yang panas berdarah dingin, seperti ular, serangga, dan kadal.

Mamalia yang hidup di padang pasir biasanya berukuran kecil, seperti tikus kanguru dan kit fox. Kadang-kadang sulit untuk bertahan hidup di padang pasir. Beberapa tikus membangun rumah mereka dari duri kaktus yang jatuh untuk melindungi diri dari predator seperti coyote dan elang.

Di gurun pesisir Eritrea di Djibouti, Afrika, hewan seperti rusa, kadal, tokek dan dikdiks berkeliaran di gurun. Lebih sedikit hewan yang dapat hidup di gurun dingin.

Di Antartika, sebagian besar hewan tinggal di dekat pantai laut. Karena rumah es mereka, anjing laut, penguin, dan burung yang lain bergantung pada ikan, cumi-cumi dan makhluk laut lainnya untuk makanan mereka.

Contoh fauna di bioma gurun:

• Hamster
• Unta
• Tikus
• Ular
• Gebril

Proses Terjadinya Bioma Gurun

Ada juga Proses terjadinya bioma gurun terbagi menjadi dua bagian, yaitu :

• Pelapukan Batuan.  batuan yang rapuh oleh suhu cuaca yang ekstrim sehingga menjadi pecah dan terbentuk pasir.
• Penguapan Air Dan Tanah. Penguapan air dan tanah karena suhu yang berlebihan terhadap permukaan tanah dan atmosfer menciptakan bioma gurun.

Jenis Bioma Gurun

Berdasarkan bentuk dan wujud dari bioma gurun terdiri atas dua jenis, yaitu :

1. Bioma Gurun Panas

Bioma gurun panas umumnya nampak padang pasir yang luas, yaitu merupakan dari suatu wilayah di daerah yang memiliki iklim subtropics. Dengan hamparan pasir dan bisa di sebut juga dengan kondisi vegestasi yang sangat terbatas.

Atau dengan kata lain suhu udara yang tinggi (amplitude) dan suhu harian denga curah hujan rendah (kurang dari 30 mm/tahun), atau penguapan tinggi.

2. Bioma Gurun Dingin

Bioma gurun dingin umumnya seperti wilayah tTundra, yaitu memiliki wilayah daerah dengan iklim yang sangat dingin sampai ke kutub (terutama lingkaran Arktik).

Atau dengan kata lain permukaannya yang selalu ditutupi oleh salju atau es, serta memiliki jenis vegetasi (flora) yang didominasi oleh lumut (lichenes) dan semak, dan memiliki suha sekitar 57º C dalam satu tahunya.

Berdasarkan penelitian tingkat kekeringan dan curah hujannya terdiri dari :

• Gurun sangat kering, gurun ini yang selama dua belas bulan hampir tidak ada  Contohnya : seperti Guruh Thar di India
• Gurun Kering, gurun ini yang memiliki curah hujan kurang dari 200mm/ tahun Contohnya seperti Gurun Agatsya Malai di India
• Gurun setengah kering, gurun ini yang memiliki curah hujan antara 200 mm sampi 500 mm/ tahun. Contohnya seperti Gurun Oregon Timur di Amerika Serikat

Adaptasi Flora bioma gurun

Bentuk adaptasi  daerah bioma gurun antara lain :

• Akar panjang dengan terdapat jaringan spons untuk menyimpan air
• Daun ditutupi oleh kutikula yang tebal
• Daun menyempit berbentuk duri untuk mengurangi penguapan
• Pada tanaman kaktus, memiliki kemampuan menyerap air selama musim hujan dan mempunyai kemampuan adaptasi metabolik untuk menghemat air dalam lingkungan kering serta adaptasi protektif untuk menghalangi agar tidak termakan oleh mamalia atau serangga, contohnya terdapat duri atau racun.

Adaptasi Fauna di bioma gurun

Fauna pada Bioma Gurun memiliki bentuk adaptasi berupa kegiatan pada malam hari sedangkan pada siang hari membuat lubang dan bersembunyi di dalamnya.