Cara Membedakan DNS dan Server DHCP

Perbedaan yang menonjol antara DNS dan DHCP Server adalah server DNS memetakan nama domain ke alamat IP sedangkan server DHCP secara otomatis memberikan alamat IP ke host di jaringan setiap kali mereka terhubung ke jaringan.

Jaringan komputer adalah kumpulan perangkat seperti desktop, server, laptop, router dan switch , dll. untuk berbagi data dan sumber daya. Media kabel atau nirkabel membantu menghubungkan perangkat ini bersama-sama. Server adalah program komputer atau perangkat yang menyediakan layanan atau fungsionalitas untuk program dan perangkat lain. Dua server tersebut adalah server DNS dan server DHCP.

Topik bahasan kami tentang:

  1. Apa itu DNS Server – Definisi, Fungsi 2. Apa itu DHCP Server – Definisi, Fungsi 3. Apa Perbedaan Antara DNS dan DHCP Server – Perbandingan Perbedaan Kunci

Istilah Utama

Server DNS, Server DHCP

Yang perlu anda ketahui tentang Server DNS

Setiap perangkat dan layanan di WWW memiliki alamat IP. Tidak mungkin bagi pengguna untuk selalu menggunakan alamat IP untuk mengaksesnya. Server DNS memberikan solusi untuk masalah ini. Ketika pengguna memasukkan nama domain di browser web, server DNS (Domain Name System) memetakan nama domain ke alamat IP yang sesuai.

Sebagai contoh, ketika pengguna mengetik, pediaa.com di URL browser web, server DNS mencari databasenya untuk menemukan alamat IP mesin. Kemudian, ini menampilkan halaman beranda situs web peddia.com. Kemudian, pengguna dapat memperoleh halaman web yang diperlukan dari situs web tersebut.

Yang perlu anda ketahui tentang Server DHCP?

Setiap perangkat dalam jaringan komputer memiliki alamat IP untuk berkomunikasi satu sama lain. Ada dua cara untuk menetapkan alamat IP. Metode pertama adalah menetapkan alamat IP secara manual. Ini disebut pengalamatan IP statis. Namun, ini adalah metode yang sulit jika ada banyak perangkat di jaringan.

Metode kedua adalah dengan menggunakan server DHCP. Ini memberikan alamat IP dinamis secara otomatis. Setiap kali perangkat terhubung ke jaringan, DHCP memberikan alamat IP dinamis. Maka dari itu, ini bukan alamat IP tetap. Ini juga disebut pengalamatan IP dinamis . Ini berguna untuk jaringan besar karena server DHCP membuat proses pengalamatan IP lebih mudah.

Perbedaan Antara DNS dan Server DHCP

Definisi

Server DNS adalah perangkat yang menempatkan nama domain internet dan menerjemahkannya ke dalam alamat protokol internet (IP). Sebaliknya, server DHCP adalah perangkat yang secara dinamis memberikan alamat IP dan parameter konfigurasi jaringan lainnya ke setiap perangkat di jaringan sehingga mereka dapat berkomunikasi satu sama lain.

Wujud sempurna

Sementara server DNS adalah singkatan dari Domain Name System Server, DHCP adalah singkatan dari Dynamic Host Configuration Protocol.

Fungsi Utama

Selain itu, server DNS memetakan nama domain ke alamat IP yang sesuai. Server DHCP memberikan alamat IP secara otomatis ke perangkat saat mereka terhubung ke jaringan. Dengan kata lain, server DHCP memungkinkan pengalamatan IP dinamis. Ini adalah Perbedaan yang menonjol antara DNS dan server DHCP.

Nomor Port

Nomor port adalah perbedaan lain antara DNS dan server DHCP. DNS menggunakan nomor port 53 sedangkan DHCP bekerja pada nomor port 67 dan 68.

Metodologi Kerja

Selanjutnya, DNS bekerja secara terdesentralisasi sementara DHCP bekerja secara terpusat. Ini adalah Perbedaan yang menonjol antara DNS dan DHCP Server.

Keuntungan

Server DNS membantu memetakan nama domain ke alamat IP. Maka dari itu, pengguna tidak perlu mengingat alamat IP. Di sisi lain, server DHCP membantu menetapkan alamat IP ke perangkat secara otomatis, membuatnya lebih mudah untuk mengelola jaringan yang besar.

Kata terakhir

Singkatnya, DNS dan DHCP adalah server umum dalam jaringan. Perbedaan mendasar antara DNS dan server DHCP adalah server DNS memetakan nama domain ke alamat IP sedangkan server DHCP secara otomatis memberikan alamat IP ke host di jaringan setiap kali mereka terhubung ke jaringan.

Sumber bacaan:
  1. Cara Kerja Server DNS (Domain Name System)., Video Animasi PowerCert, 26 Mei 2016, Tersedia di sini . 2. Penjelasan DHCP – Protokol Konfigurasi Host Dinamis, Video Animasi PowerCert, 1 Mei 2017, Tersedia di sini.
Sumber gambar:
  1. “Dns-server-upload” Oleh .Өлзий – Pekerjaan sendiri (CC BY-SA 4.0) melalui Commons Wikimedia 2. “DHCP server” Oleh Xyliganxyl – Pekerjaan sendiri (CC BY-SA 3.0) melalui Commons Wikimedia

Related Posts