Cara Membedakan Fiksi Ilmiah dan Fantasi

Perbedaan Utama – Fiksi Ilmiah vs Fantasi

Fiksi ilmiah dan Fantasi keduanya termasuk dalam genre fiksi spekulatif di mana banyak unsur, karakter, dan latar diciptakan dari imajinasi dan spekulasi daripada kenyataan dan kehidupan sehari-hari. Namun, ada perbedaan yang jelas antara fiksi ilmiah dan fantasi. Fiksi ilmiah didasarkan pada sains dan teknologi dan maka dari itu, menggambarkan skenario yang bisa menjadi kenyataan suatu hari nanti. Fantasi, di sisi lain, melibatkan banyak unsur supernatural dan terjadi di dunia yang tidak dan tidak akan pernah ada. Maka dari itu, Perbedaan yang menonjol antara fiksi ilmiah dan fantasi adalah fiksi ilmiah didasarkan pada sains dan terdiri dari kemungkinan, sedangkan fantasi tidak didasarkan pada kenyataan dan terdiri dari ketidakmungkinan.

Yang perlu anda ketahui tentang Fiksi Ilmiah?

Fiksi ilmiah didasarkan pada kemajuan ilmiah atau teknologi masa depan yang dibayangkan dan perubahan sosial atau lingkungan yang besar. Ini sering berkaitan dengan pengaturan dan plot futuristik seperti perjalanan waktu, perjalanan ruang angkasa, kehidupan di luar bumi, alam semesta paralel, dan berbagai penemuan ilmiah futuristik. Jenis fiksi ini seringkali melibatkan berbagai hukum atau teori ilmu pengetahuan. Karena berisi skenario dan teknologi yang didasarkan pada sains, itu masuk akal secara logis. Maka dari itu, ceritanya masuk akal dan dapat dijelaskan melalui sains dan penalaran logis. Fiksi ilmiah berbicara tentang hal-hal yang bisa terjadi di dunia nyata.

Fiksi ilmiah pada dasarnya dapat dikategorikan menjadi fiksi ilmiah keras dan fiksi ilmiah lunak. Fiksi ilmiah yang sulit sering kali melibatkan detail yang akurat, terutama fisika, astrofisika, dan kimia, dan secara akurat menggambarkan dan memprediksi teknologi canggih yang belum ditemukan. Fiksi ilmiah lunak didasarkan pada ilmu-ilmu sosial seperti psikologi, ilmu politik, sosiologi, ekonomi, dan antropologi dan tidak ilmiah seperti genre keras.

HG Wells, Jules Verne, Arthur C. Clarke, Ursula K. Le Guin, Gregory Benford, Mary Shell adalah beberapa penulis terkenal dari genre ini.

Yang perlu anda ketahui tentang Fantasi?

Fantasi adalah genre sastra yang menggunakan unsur supernatural sebagai unsur plot, tema , atau latar utama. Banyak cerita yang termasuk dalam genre ini terjadi di dunia imajiner di mana magis, dan makhluk gaib lainnya ada. Fantasi dapat dianggap sebagai salah satu genre tertua dalam sastra. Jika kita melihat beberapa cerita tertua yang masih hidup dari peradaban kuno, kebanyakan mengandung unsur supranatural seperti dewa, setan, dan makhluk gaib lainnya. Banyak legenda , mitos juga termasuk dalam genre ini. Faktanya, fiksi fantasi modern sering kali terinspirasi oleh cerita rakyat dan mitologi.

Hobbit dan Lord of the Ring karya RR Tolkien, seri Harry Potter karya JK Rowling, Song of Ice and Fire karya George RR Martin, Chronicles of Narnia karya CS Lewis adalah beberapa karya populer dalam genre ini.

Perbedaan Antara Fiksi Ilmiah dan Fantasi

Definisi

Fiksi Ilmiah adalah genre yang didasarkan pada kemajuan ilmiah atau teknologi masa depan yang dibayangkan

Fantasi adalah genre yang menggunakan unsur supernatural sebagai unsur plot, tema, atau latar utama.

Basis

Sains Fiksi memiliki basis dalam sains.

Fantasi tidak didasarkan pada sains atau kenyataan.

Kemungkinan

Fiksi ilmiah menggambarkan kemungkinan yang tidak mungkin.

Fantasi menggambarkan ketidakmungkinan yang masuk akal.

Konsep

Fiksi Ilmiah berkaitan dengan konsep-konsep ilmiah.

Fantasi berhubungan dengan konsep imajiner.

Gambar Courtesy:

Gambar 1 oleh David Revoy / Blender Foundation – Karya sendiri (CC BY 3.0) melalui Wikimedia Commons

Gambar 2 oleh Ivan Yakovlevich Bilibin – (Domain Publik) melalui Wikimedia Commons 

Related Posts