Masalah tiroid menyebabkan rambut rontok

Studi terbaru oleh trichologist dermatologists telah menunjukkan bahwa masalah tiroid yang tidak diobati ( hipotiroidisme dan hipertiroidisme ) menyebabkan kerontokan rambut jangka panjang.

Memiliki kadar TSH yang tinggi dapat menunjukkan bahwa tiroid tidak memproduksi cukup hormon tiroid (hipotiroidisme). Memiliki kadar TSH yang rendah dapat menunjukkan bahwa tiroid membuat terlalu banyak hormon tiroid (hipertiroidisme). Ada hubungan yang terdokumentasi antara hipotiroidisme, hipertiroidisme, penyakit kelenjar tiroid lainnya, dan kerontokan rambut.

Bagaimana rambut rontok disebabkan oleh masalah tiroid?

Kerontokan rambut menyebar dan mempengaruhi seluruh kulit kepala, sehingga gambaran yang paling umum adalah penampilan umum rambut kecil.

Masalah tiroid menyebabkan rambut rontok. Tapi itu terjadi tidak hanya pada kulit kepala, tetapi juga pada alis dan rambut tubuh lainnya.

Rambut rontok menyebar dan mempengaruhi seluruh kulit kepala.

Hormon tiroid sangat penting untuk pengembangan dan pemeliharaan folikel rambut.

Dr. Bouret menginformasikan kepada kita bahwa kerontokan rambut biasanya diperbaiki dengan cepat setelah fungsi tiroid kembali normal, dengan pemberian perawatan yang tepat. Pemulihan total rambut bisa memakan waktu beberapa bulan. Kualitas rambut dan pertumbuhannya diperbaiki.

Namun, bila penyakit tiroid diobati sejak dini, kerontokan rambut merupakan masalah yang jarang terjadi.

Jika Anda khawatir tentang kerontokan rambut, konsultasikan dengan dokter kulit trichologist Anda untuk diagnosis rambut dan resepkan tes yang sesuai untuk menentukan akar masalahnya.

Hindari mengonsumsi suplemen rambut tanpa saran medis, karena dapat mengandung yodium atau mengganggu cara tubuh memetabolisme obat untuk kelenjar tiroid.

Related Posts