Gnutella adalahjaringanberbagi filepeer-to-peer terdesentralisasi.Dengan hasil yang sama seperti Napster lama, pengguna Gnutella dapat mencari lagu atau file melalui salah satu klien Gnutella dan kemudianmendownloadfile tersebut ke hard drive miliknya.Apa yang membuat Gnutella berbeda dari Napster adalah kenyataan bahwa ia tidak memiliki server pusat dan, sebagai gantinya, setiap komputer yang terhubung ke jaringan berfungsi sebagai server dan klien.
Pria memegang komputer
Untuk menggunakan Gnutella, pengguna menempatkan file yang ingin mereka bagikan pada hard disk dan membuatnya tersedia bagi orang lain untuk diunduh dengan metode peer-to-peer normal.Kemudian, menggunakan salah satu dari banyak klien Gnutella termasuk BearShare, Gnucleus, LimeWire, Morpehus, WinMX dan XoloX, pengguna mengetikkan nama lagu atau file ke dalam bidang pencarian perangkat lunak.Komputer kemudian terhubung ke setidaknya satu komputer lain melalui Gnutella dan melihat apakah komputer tersebut memiliki file yang diinginkan.Komputer telah diprogram dengan alamat IP komputer lain atau menggunakan salah satu server perangkat lunak yang telah diprogram sebelumnya.Komputer itu kemudian terhubung ke setidaknya satu komputer lain dan prosesnya terus berlanjut, hingga file ditemukan atau batas waktu pencarian (TTL) telah habis.
Salah satu kualitas Gnutella yang paling dipuji adalah fakta bahwa ia selalu bekerja;jika pengguna dapat terhubung dengan setidaknya satu komputer lain, seluruh jaringan ditanyai selama pencarian, bukan hanya satu server.Namun, ini berarti bahwa tidak ada jaminan bahwa file yang diinginkan ada di komputer mana pun yang dijangkau melalui jaringan.Pencarian juga dapat memakan waktu satu menit atau lebih sebelum tanggapan diterima.
Meskipun Gnutella sendiri legal di Amerika Serikat, karena berbagi file domain publik adalah legal, tindakan menggunakan Gnutella untuk mendistribusikan musik berhak cipta dan file lainnya adalah ilegal.Namun, kurangnya satu server pusat Gnutella membuat sangat sulitnya perintah pengadilan untuk menutup layanan tersebut.Beberapa penentang layanan telah menemukan cara untuk mengganggu jaringan dengan pencarian palsu yang berlebihan atau membanjirnya file yang rusak.
Klien pertama Gnutella dikembangkan pada tahun 2000 oleh Nullsoft, yang baru saja diakuisisi oleh AOL.Program ini tersedia untuk diunduh di server perusahaan selama satu hari — 14 Maret 2000. AOL kemudian menghentikan program tersebut karena masalah hukum, tetapi tidak sebelum ribuan orang mengunduh program tersebut.Salinan yang diunduh ini mendorong klon open-source dan gratis, yang terus menjadi cara Gnutella ada saat ini.