Bayi Saya Hanya Tidur Saat Terkunci! Terkadang Lockdown Itu Diperlukan

orang tua tertidur di sofa saat bayi tidur

Ini jam 3 pagi, dan bayi perempuan saya masih terjaga. Dengan jam terus berdetak, dia menjadi lebih rewel. Sudah empat bulan, dan saya masih mencoba memahami apakah dia lapar, merasa panas/dingin, atau perlu tidur. Oleh karena itu, saya mencoba metode eliminasi untuk mencari tahu apa yang dia butuhkan. Dia tidak boleh lapar karena dia telah diberi makan, tidak boleh merasa kedinginan atau kepanasan karena suhu ruangan yang sesuai, dan aku tidak melihat apa pun yang membuatnya tetap terjaga. Sekarang, saya yakin dia perlu tidur sangat nyenyak, tetapi dia tidak menyadarinya.

Jadi, saya mencoba untuk membungkus lengannya untuk menguncinya; kalau tidak, dia akan terus menggigit tangannya dan menjadi lebih gelisah. Dia, dengan kekuatan penuh, mencoba untuk membuka rantai yang saya buat dengan tangan saya beberapa kali karena dia memiliki begitu banyak yang harus dilakukan dan begitu banyak untuk dijelajahi. Ekspresinya memberitahuku bahwa dia merasa dipaksa. Kali ini aku mencoba terdengar lebih tegas dan memeluknya lebih erat. Dan kemudian, secara bertahap dia tertidur.

Aku bisa melihat kedamaian dan relaksasi di wajahnya. Aku bisa merasakan napasnya menjadi sinkron dan mengikuti ritme sekarang. Ini adalah kebahagiaan murni untuk melihat anak Anda tidur dan bersantai. Momen ini seperti kemenangan bagi saya. ‘Penguncian’ ini baik untuk semua orang. Dia bisa istirahat sekarang, ayahnya bisa tidur nyenyak untuk bekerja dari rumah besok, dan aku juga bisa istirahat dan mempersiapkan tugas pagi.

Bukankah sama dengan situasi lockdown saat ini? Kita merasa dipaksa dan dirampas kebebasannya. Tapi, ada perbedaan besar dalam dua contoh ini; bayi saya berumur empat bulan, sementara kita sudah dewasa!!

Oleh karena itu, tidak ada alasan bagi kita semua untuk menjadi rewel dan cribbing pada pembatasan. Terkadang penguncian diperlukan.

Tetap di rumah, tetap aman!

Penafian: Pandangan, pendapat, dan posisi (termasuk konten dalam bentuk apa pun) yang diungkapkan dalam posting ini adalah milik penulis sendiri. Keakuratan, kelengkapan, dan validitas pernyataan apa pun yang dibuat dalam artikel ini tidak dijamin. Kita tidak bertanggung jawab atas kesalahan, kelalaian, atau representasi apa pun. Tanggung jawab atas hak kekayaan intelektual dari konten ini ada pada penulis dan kewajiban apa pun sehubungan dengan pelanggaran hak kekayaan intelektual tetap berada di pundaknya.

Related Posts