Cara Membedakan Model dan Teori

Perbedaan Utama – Model vs. Teori

Model dan Teori adalah dua istilah yang terkait, tetapi perbedaan dapat diamati di antara keduanya. Sebuah teori adalah kerangka kerja yang dikonseptualisasikan. Ini adalah fenomena umum yang diterima oleh banyak orang di masyarakat. Model, di sisi lain, adalah representasi fisik, simbolis, atau verbal dari suatu konsep yang telah ditemukan untuk membuat pemahaman tentang sesuatu lebih jelas. Perbedaan yang menonjol antara model dan teori adalah teori dapat dianggap sebagai jawaban atas berbagai masalah yang diidentifikasi terutama di dunia ilmiah sedangkan model dapat dianggap sebagai representasi yang dibuat untuk menjelaskan suatu teori . Pada artikel ini, kita akan melihat perbedaan antara model dan teori secara rinci.

Apa Arti Teori?

Teori adalah pemikiran umum atau kesimpulan dari sesuatu yang merupakan konsekuensi dari suatu analisis. Sebuah teori selalu dibuktikan secara ilmiah dengan bukti . Ilmuwan sosial dan fisik terlibat dalam teori pengetahuan yang membantu manusia untuk memahami berbagai hal dengan jelas. Hipotesis , di sisi lain, adalah ide atau konsep belaka, yang tidak dianalisis secara ilmiah. Ini adalah asumsi yang dibuat oleh para ilmuwan sebelum melakukan penelitian. Namun, begitu hipotesis dianalisis dan terbukti benar, hipotesis itu diakui sebagai teori. Namun tidak semua hipotesis menjadi teori. Selain itu, teori dapat digunakan sebagai alat untuk memahami, menjelaskan, dan membuat prediksi atas suatu konsep. Namun, teori hanyalah kerangka konseptual. Tidak ada aspek praktis yang termasuk di dalamnya. Teori bisa dibuktikan salah juga, tergantung pembuktiannya. Namun, pengetahuan teoretis penting dalam memahami konsep dan situasi yang berbeda.

Apa Arti Model?

Model adalah representasi fisik, verbal atau grafis dari sebuah konsep atau ide . Model dapat dikembangkan tergantung pada aspek teoritis. Model telah dibuat untuk menyederhanakan konsep teoretis, dan ini digunakan di banyak bidang di dunia modern. Sebagai contoh, seseorang dapat membayangkan seperti apa rumah impiannya. Jika dia pergi ke seorang arsitek dan menjelaskan ide-ide imajinatifnya, arsitektur dapat membuat model representasi grafis. Kemudian, akan lebih mudah bagi orang tersebut untuk memahami dan melihat dengan baik struktur rumah impiannya. Namun, model digunakan untuk memfasilitasi pemahaman yang jelas tentang fenomena, menghilangkan detail yang tidak perlu. Suatu konsep yang kompleks dapat dengan mudah dijelaskan dengan menggunakan model dari konsep tertentu. Biasanya, sebuah model hanya berisi bagian-bagian yang paling penting, dan dapat juga dibuat secara verbal, visual atau menggunakan grafik. Model dapat berupa sketsa serta kode tertentu dan tergantung pada kebutuhan, kita dapat menentukan struktur model.

Perbedaan Antara Model dan Teori

Definisi

Teori adalah kerangka konseptual dari sebuah ide.

Model adalah representasi verbal atau visual dari sebuah konsep.

Alam

Teori digunakan untuk menjelaskan sesuatu dan kurang praktis.

Model digunakan untuk mempermudah dan lebih praktis.

Realitas

Teori menjelaskan suatu fenomena dan tidak berwujud.

Model menyederhanakan konsep dan sebagian besar waktu itu nyata.

Gambar Courtesy:

“einstein-chuza” oleh dorfun (Domain Publik) melalui Flickr

“Iran NPP CIMG2451 m1” oleh Bernd.Brincken – Karya sendiri. (CC BY-SA 3.0) melalui Commons

Related Posts