Cara Membedakan Positivisme dan Konstruktivisme?

Perbedaan yang menonjol antara positivisme dan konstruktivisme adalah metode mereka menghasilkan dan memverifikasi pengetahuan . Menurut positivisme, pengetahuan berasal dari hal-hal yang dapat dialami dengan indera atau dibuktikan dengan logika, tetapi menurut konstruktivisme, manusia mengkonstruksi pengetahuan melalui kecerdasan, pengalaman, dan interaksinya dengan dunia.

Positivisme dan konstruktivisme adalah dua pandangan yang menjelaskan generasi dan perolehan pengetahuan. Namun, ada perbedaan yang jelas antara kedua teori ini.

Topik bahasan kami tentang:

  1. Apa itu Positivisme – Definisi, Karakteristik 2. Apa itu Konstruktivisme – Definisi, Karakteristik, Bentuk 3. Apa Perbedaan Antara Positivisme dan Konstruktivisme – Perbandingan Perbedaan Utama

Istilah Utama

Konstruktivisme, Positivisme

Yang perlu anda ketahui tentang Positivisme?

Positivisme adalah pandangan filosofis bahwa semua pengetahuan harus diverifikasi melalui metode ilmiah seperti eksperimen, pengamatan, dan pembuktian logis/matematis. Semua metode ilmiah ini mampu memberikan bukti empiris, dapat diamati dan terukur, yang tunduk pada prinsip-prinsip logika dan penalaran. Apalagi menurut positivisme, hal-hal yang dapat diamati dengan panca indera adalah satu-satunya pengetahuan konkret yang ‘nyata’. Jadi, hanya fakta yang dapat diverifikasi secara ilmiah dan empiris atau fakta yang dapat diamati dan diukur secara langsung yang merupakan pengetahuan – segala sesuatu yang lain tidak ada. Selain itu, positivisme menolak konsep seperti metafisika, yang tidak menggunakan fakta konkret yang dapat diamati.

Gambar 1: Auguste Comte

Selanjutnya, Filsuf Prancis abad ke-19 Auguste Comte dikatakan telah mengembangkan doktrin positivisme. Menurutnya, “setiap cabang pengetahuan kita melewati tiga kondisi teoretis yang berbeda secara berurutan: teologis, atau fiktif; yang metafisik, atau abstrak; dan ilmiah, atau positif.” Dia percaya tahap terakhir ini, yaitu positivisme, sebagai keadaan ideal.

Yang perlu anda ketahui tentang Konstruktivisme?

Konstruktivisme adalah konsep bahwa manusia membangun pengetahuan melalui kecerdasan, pengalaman, dan interaksinya dengan dunia. Menurut konstruktivisme, realitas adalah konstruksi manusia; dengan demikian, realitas selalu subjektif. Selain itu, konstruktivisme berkaitan dengan berbagai teori, termasuk realisme dan pragmatisme. Tidak seperti positivisme, konstruktivisme menolak bahwa metode ilmiah dapat menghasilkan atau memverifikasi pengetahuan. Selain itu, ada berbagai jenis konstruktivisme, dan mereka termasuk konstruktivisme kognitif, konstruktivisme radikal, konstruktivisme biologis, dan konstruktivisme fenomenologis.

Selanjutnya istilah konstruktivisme digunakan dalam berbagai disiplin ilmu untuk menyebut berbagai teori. Sebagai contoh, dalam bidang pendidikan, konstruktivisme adalah istilah untuk teori belajar yang menyatakan bahwa pengetahuan dibangun oleh yang mengetahui berdasarkan aktivitas mental. Namun, di bidang seni, konstruktivisme adalah gerakan seni dan arsitektur Rusia abad ke-20. Selain itu, dalam matematika, konstruktivisme adalah pandangan yang mengakui hanya bukti dan entitas konstruktif yang valid yang dapat dibuktikan oleh mereka, menyiratkan bahwa yang terakhir tidak memiliki keberadaan yang independen.

Perbedaan Antara Positivisme dan Konstruktivisme

Definisi

Positivisme adalah teori yang menyatakan pengetahuan berasal dari hal-hal yang dapat dialami dengan indera atau dibuktikan dengan logika, tetapi konstruktivisme adalah teori yang menyatakan manusia mengkonstruksi pengetahuan melalui kecerdasan, pengalaman, dan interaksinya dengan dunia.

Pengetahuan

Dalam positivisme, pengetahuan adalah hal-hal yang dapat diverifikasi melalui metode ilmiah seperti eksperimen, pengamatan dan pembuktian logis/matematis. Namun, dalam konstruktivisme, pengetahuan dan realitas adalah konstruksi manusia dan karenanya bersifat subjektif.

bidang

Kita menemukan teori positivisme dalam filsafat; Namun, konstruktivisme adalah konsep yang kita temui dalam berbagai disiplin ilmu seperti filsafat, sosiologi, pendidikan, matematika dan seni.

Kata terakhir

Menurut positivisme, pengetahuan berasal dari hal-hal yang dapat dialami dengan indera atau dibuktikan dengan logika, tetapi menurut sosialisme, manusia mengkonstruksi pengetahuan melalui kecerdasan, pengalaman, dan interaksinya dengan dunia. Dengan demikian, Perbedaan yang menonjol antara positivisme dan konstruktivisme adalah metode mereka menghasilkan dan memverifikasi pengetahuan.

Sumber bacaan:
  1. “Positivisme.” Wikipedia, Wikimedia Foundation, 17 Oktober 2019, Tersedia di sini . 2. Harvey, L. “Konstruktivisme.” Glosarium Riset Sosial, Quality Research International, Tersedia di sini .
Sumber gambar:
  1. “Portrait dAuguste Comte (maison dA. Comte, Paris) (2424895050)” Oleh Jean-Pierre Dalbéra dari Paris, Prancis – Portrait d’Auguste Comte (maison d’A. Comte, Paris) (CC BY 2.0) melalui Commons Wikimedia 2. “1300479” (Lisensi Pixabay) melalui Pixabay

Related Posts