40 Hari Setelah Kelahiran Anak Sangat Penting bagi Ibu Baru

40 Hari Setelah Kelahiran Anak Sangat Penting bagi Ibu Baru

Saya menjadi ibu dari seorang bayi perempuan pada 16 Juni. Sebagai bagian dari budaya kita, kita dikurung dalam ruangan tertutup selama 40 hari setelah melahirkan seorang anak. Sebelumnya, saya berpikir bahwa jenis tradisi ini tidak ada gunanya, dan hanya proses basi yang berlangsung selama berabad-abad. Tapi sekarang, ketika saya sendiri menjadi seorang ibu, saya menyadari pentingnya 40 hari itu.

40 hari ini adalah suatu keharusan untuk kesejahteraan seorang ibu. Setelah melahirkan makhluk baru, tubuh ibu menjadi sangat lemah, yang membutuhkan waktu untuk pulih. Jadi, saya ingin berbagi rutinitas harian saya, yang diikuti ibu mertua saya untuk pemulihan saya.

  • Saya biasa bangun jam 6 pagi, karena saya harus mengambil rai paani, yang akan disiapkan ibu mertua saya untuk saya.
  • Setelah itu, saya biasa minum segelas penuh susu pada jam 8 pagi
  • Pada 10:30, saya akan makan sarapan saya, termasuk ghiya, kachha papita sabzi, ghee parantha.
  • Pukul 12 malam, saya akan minum sup sayuran.
  • Pukul 1:30, saya akan makan siang – baik dalia, khichdi, atau roti-sabzi
  • Kemudian, pada jam 4, saya akan minum segelas susu, laddoo ajwain yang disiapkan oleh ibu saya, dan biskuit.
  • Pukul 5:30, saya akan makan apel.
  • Pukul 7, saya akan makan malam – masoor dal atau moong dal, dan parantha.
  • Kemudian, pada jam 9, saya akan minum segelas penuh susu.

Di sela-sela itu, saya istirahat total. Saya biasa memijat tubuh saya di pagi dan sore hari. Saya mengoleskan ghee setiap hari di rambut saya. Dengan cara ini, saya pulih dalam 40 hari.

Sekarang, bayi saya berusia 6 bulan. Harus saya katakan, orang-orang, membesarkan anak membutuhkan banyak hal, dan hari-hari awal itu sangat penting untuk kesehatan seorang ibu. Ini adalah perubahan total emosi bagi seorang ibu baru. Jadi, dia membutuhkan banyak cinta, perhatian, dan dukungan pada saat itu.

Saya berharap yang terbaik untuk semua ibu cantik dan calon ibu!

Penafian: Pandangan, pendapat, dan posisi (termasuk konten dalam bentuk apa pun) yang diungkapkan dalam posting ini adalah milik penulis sendiri. Keakuratan, kelengkapan, dan validitas pernyataan apa pun yang dibuat dalam artikel ini tidak dijamin. Kita tidak bertanggung jawab atas kesalahan, kelalaian, atau representasi apa pun. Tanggung jawab atas hak kekayaan intelektual dari konten ini ada pada penulis dan kewajiban apa pun sehubungan dengan pelanggaran hak kekayaan intelektual tetap berada di pundaknya.

Related Posts