Apa itu lichen planus?

Lichen planus adalah penyakit inflamasi kronis yang mempengaruhi kulit dan mukosa mulut. Dr. Dídac Sotorra menjelaskan bahwa penyebabnya tidak diketahui, meskipun diketahui bersifat autoimun. Ini telah dikaitkan dengan hepatitis C dan hipotiroidisme, antara lain.

Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) telah mengklasifikasikan lichen planus oral sebagai gangguan mulut yang berpotensi ganas, yaitu memiliki kapasitas untuk berubah menjadi neoplasma ganas dalam jangka panjang. Oleh karena itu, perlu dilakukan pemeriksaan rutin dengan dokter gigi spesialis gigi untuk mencapai diagnosis dini dan memberantasnya sebelum menimbulkan komplikasi.

Lichen planus adalah penyakit inflamasi kronis yang mempengaruhi kulit dan mukosa mulut.

Jenis Lichen Planus Oral

Pada banyak kesempatan, lichen planus hanya mempengaruhi mukosa mulut, dan terutama ada dua varian klinis: retikuler (putih) dan erosif (ulkus):

  • Lichen planus oral retikuler: bintik putih yang membentuk jaringan biasanya muncul di mukosa mulut, biasanya mengenai bagian dalam pipi, lidah, dan gusi. Biasanya tidak menyebabkan ketidaknyamanan.
  • Lichen planus oral erosif: bintik-bintik putih reticular lichen planus juga disertai dengan wabah bisul yang menyebabkan ketidaknyamanan dan rasa sakit. Kadang-kadang mereka hanya terletak di gusi yang menyebabkan pendarahan dan iritasi (gingivitis deskuamatif).

Sangat penting untuk membuat diagnosis yang memadai dari proses ini melalui klinik dan dengan melakukan biopsi kecil untuk memastikan diagnosis.

Untuk pengobatan yang memadai, penting untuk menghilangkan iritasi dan biasanya diperlukan, dalam kasus ketidaknyamanan atau rasa sakit, untuk menggunakan obat anti-inflamasi dan imunosupresif lokal.

Related Posts