Apa itu glioblastoma multiforme?
Glioblastoma multiforme merupakan tumor otak primer yang paling ganas. Menurut spesialis Bedah Saraf , penyebab yang dapat memicunya serta faktor-faktor yang dapat memicunya tidak diketahui. Juga tidak ada faktor risiko.
Gejala tumor otak glioblastoma multiforme
Tumor otak ini dapat menimbulkan gejala hipertensi intrakranial, seperti sakit kepala, mual, muntah dan papiledema, atau defisit neurologis, seperti hemiplegia, kehilangan kepekaan, gangguan bahasa, penurunan lapang pandang, dll. Ini juga dapat menimbulkan gejala iritasi otak, dalam hal ini kita akan berbicara tentang serangan epilepsi. Glioblastoma multiforme memiliki batas yang tidak jelas dan menginfiltrasi jaringan otak normal.
Pengobatan tumor otak Glioblastoma multiforme
Penatalaksanaan glioblastoma multiforme adalah reseksi makroskopik total -atau seluas mungkin-, dengan mempertimbangkan kemungkinan area fasih yang terlibat, agar tidak menyebabkan sekuele ireversibel yang memperburuk kondisi pasien. Lebih baik membiarkan fragmen tumor tidak dieksisi daripada menyebabkan defisit neurologis serius yang membuat kondisi kehidupan pasien sangat buruk.
Saat ini, ketika operasi pengangkatan tumor dilakukan, dan mengingat kesulitan dalam mengidentifikasi jaringan kanker dengan benar, ada serangkaian alat yang dapat memfasilitasi pembedaan antara jaringan tumor dan jaringan sehat. Ini adalah neuronavigator bedah, USG intraoperatif, pencitraan fluoresensi yang meningkatkan jaringan kanker, dan computed tomography intraoperatif dan pencitraan resonansi magnetik. Selain itu, kami akan dapat mengandalkan pemetaan kortikal yang akan membatasi area fasih yang terlibat dalam zona tumor.
Pasca operasi glioblastoma multiforme
Setelah operasi, pasien harus menjalani radioterapi dan kemoterapi untuk memperpanjang waktu kekambuhan sebanyak mungkin. Perlu diingat bahwa glioblastoma multiforme adalah tumor otak yang akan selalu berkembang biak, meskipun massa tumor telah diangkat seluruhnya.
Kelangsungan hidup glioblastoma multiforme
Kelangsungan hidup tumor otak ini berkisar antara sekitar 3 dan 18 bulan. Jika bereproduksi, dapat diintervensi lagi, selama kelangsungan hidup yang diperoleh hingga saat itu cukup besar.
