Revisi Indera Perasa dan Penciuman Selama Trimester Pertama Kehamilan

Revisi Indera Perasa dan Penciuman Selama Trimester Pertama Kehamilan

Istri saya mengembangkan indra perasa dan penciuman yang baru pada trimester pertama, dan agak pada trimester kedua kehamilannya. Selera yang dulu dia suka, yang dulu bisa aku masak untuknya, sekarang tampak mual untuknya. Bahkan aroma masakan apapun saja sudah menjadi siksaan baginya. Beberapa aroma dan rasa tertentu yang dulu dia sukai, seperti apel, labu botol, dll., dan rasa yang dulu dia sukai, seperti keju dan beberapa sayuran musiman, menjadi tidak boleh. Cara terbaik adalah dengan mengkonsumsi makanan yang disukai, dan dalam porsi yang sering dan sedikit. Baik unsur hara makro maupun unsur hara mikro harus dijaga dalam proporsi yang seimbang.

Dia juga pernah mengalami perubahan suasana hati. Bahkan hal-hal yang sangat kecil terkadang membuatnya menangis. Khususnya dengan penguncian, perubahan suasana hati mungkin menjadi lebih umum dalam beberapa kasus. Kita harus menjaga agar ibu hamil dipahami dan dirawat dengan baik, baik secara fisik maupun emosional. Tidak selalu ada logika untuk setiap tindakan atau reaksi selama kehamilan. Dan itulah yang disebut sebagai perubahan suasana hati. Selain itu, setiap kehamilan berbeda dan harus dipahami dengan baik dan diberikan perhatian.

Trimester kedua, seperti yang umumnya dikatakan, adalah bagian terbaik dari kehamilan. Ibu dapat menikmati berjalan-jalan, memasak dan makan apa yang dia suka, dan menikmati waktu. Inilah saatnya kita harus merencanakan semua belanja dan mencukupi kebutuhan dalam waktu dekat ketika orang tua diperkirakan akan sibuk.

Kita juga memesan untuk pengiriman, dan menanyakan pelayan saat ini yang akan membantu. Seseorang dapat menanyakan penawaran yang tersedia saat ini, yang juga dapat menutupi pengeluaran selama kehamilan.

Trimester ketiga masih ditunggu!

Penafian: Pandangan, pendapat, dan posisi (termasuk konten dalam bentuk apa pun) yang diungkapkan dalam posting ini adalah milik penulis sendiri. Keakuratan, kelengkapan, dan validitas pernyataan apa pun yang dibuat dalam artikel ini tidak dijamin. Kita tidak bertanggung jawab atas kesalahan, kelalaian, atau representasi apa pun. Tanggung jawab atas hak kekayaan intelektual dari konten ini ada pada penulis dan kewajiban apa pun sehubungan dengan pelanggaran hak kekayaan intelektual tetap berada di pundaknya.

Related Posts